Eks Petinggi Leverkusen Ingin Bundesliga Ganti Format untuk Hentikan Bayern
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Die Roten telah mendominasi sepak bola papan atas jerman hampir satu dekade. Mereka berhasil meraih gelar Bundesliga salam sembilan tahun terakhir.
Pada musim 2021/22 sendiri, Bayern juga sudah menunjukkan taringnya dan banyak yang percaya tim asuhan Julian Nagelsmann akan mengangkat trofi di akhir musim.
Bayern belum terkalahkan di musim ini. Mereka memenangi empat dari lima pertandingan. Teranyar, Die Roten menelan Bochum 7-0 pada Sabtu (18/9) lalu.
Dengan kekuatan Bayern yang di atas rata-rata tim lain, Holzhauser mengungkapkan liga perlu mengubah banyak hal dan salah satunya adalah memperkenalkan play-off.
"Saya lebih suka menyebutnya babak knock out. Empat tim teratas klasemen akan memainkan semifinal melawan satu sama lain setelah musim berakhir," kata Holzhauser kepada Spox dikutip dari Daily Mail.
ADVERTISEMENT
"Tim peringkat satu melawan peringkat empat, peringkat kedua melawan yang ketiga. Masing-masing pemenang kemudian bertanding di final, sedangkan yang kalah bermain di tempat ketiga atau keempat," lanjutnya.
Dengan format seperti itu, Holzhauser percaya penggemar tak akan bosan dengan dominasi Muenchen di Liga Jerman.
"Dengan menentang posisi Liga Champions, format seperti itu akan menjadi sorotan mutlak bagi para penggemar," tutur Holzhauser.
Bayern memang peraih gelar terbanyak dalam sejarah Bundesliga dengan mengoleksi 31 gelar. Mereka terpaut jauh dari FC Nurnberg di tempat kedua dengan raihan 9 trofi. Borussia Dortmund dan Schalke menyusul dengan 8 dan 7 gelar.
Lantas, apakah format baru tersebut benar-benar mampu menghentikan dominasi Bayern di Bundesliga?