Eks Serie A Merumput Lagi setelah 12 Tahun Diskors karena Terjerat Narkoba

Francesco Flachi. Foto: Michael Steele/Getty Images

Mantan juru gedor Serie A, Francesco Flachi, telah merumput kembali setelah diskors selama 12 tahun karena kasus narkoba jenis kokain. Kini, Flachi bergabung dengan klub divisi 5 Liga Italia, Signa 1914, di usia 46 tahun.

Menurut laporan Mirror, pria Italia itu telah melakoni pertandingan perdananya kala Signa 1914 bermain imbang 2-2 melawan Prato 2000 pada Minggu (13/2) sore. Hal ini merupakan kali pertama sejak Flachi bermain sebagai pesepak bola profesional pada 2010 saat membela Brescia.

"Sekarang saya sangat bahagia. Saya ingin mengucap terima kasih kepada siapa saja yang telah membuat saya merasa seperti pemain sepak bola kembali," ucap Flachi kepada Gazzetta dello Sport dikutip melalui Mirror.

Franceco FLachi. Foto: Instagram/@francescoflachi_official

Sebelum terjerat kontroversi, mantan pemain Fiorentina dan Sampdoria itu boleh dibilang termasuk striker yang cukup tokcer. Ketika masa kejayaannya terjadi pada 2004, ia sukses membukukan 14 gol hanya dalam 35 pertandingan Serie A saat membela Sampdoria.

Untuk urusan gelar, Flachi pernah berhasil mengangkat trofi Coppa Italia dan menjadi kampiun Serie B dua kali. Tak hanya itu saja, pesepak bola kidal tersebut pernah dipanggil Timnas Italia U-18 karena penampilan ciamiknya.

Kendati demikian, ia dikenal sebagai pesepak bola yang sarat kontroversi saat menjadi pemain profesional. Pada September 2006, Flachi pernah melanggar aturan taruhan sehingga harus membayar denda sebesar 20 ribu euro atau sekitar Rp 324 juta.

Beberapa bulan setelahnya, Flachi terjerat kasus pengunaan kokain usai mengikuti tes narkoba acak pada awal 2007. Alhasil, ia pun dikenai hukuman larangan bermain selama 16 bulan dan digenapkan hingga 2 tahun.

Usai menjalani masa penangguhan, Flachi pun diperbolehkan merumput kembali. Namun, hal itu hanya bertahan selama 12 bulan saja karena ia kedapatan memakai kokain lagi dalam sebuah tes acak.

Francesco Flachi. Foto: Michael Steele/Getty Images

Berangkat dari hal tersebut, Federasi Sepak Bola Italia pun memutuskan untuk melarang Flachi bermain selama 12 tahun. Itu membuat ia memutuskan untuk gantung sepatu pada usia 34 tahun.

Catatan kelam di masa lampau membuat Flachi belajar banyak. Ia mengaku bahwa 12 tahun adalah waktu yang cukup lama untuk mengubur kecintaannya terhadap dunia sepak bola.

"Hari ini membatalkan 12 tahun diskualifikasi. Saya terasa terlahir kembali. Ini adalah bukti bahwa saya telah siap kembali. Saya sempat merasa tegang dan pusing selama seminggu karena belum terbiasa," tandasnya.

"Saat ini, saya sudah siap untuk membantu Signa 14, juga di sektor para pemain muda. Meskipun sudah 12 tahun tidak berada di atas lapangan, saya tetap seorang pesepak bola dan saya rindu momen tersebut," imbuh Flachi.

Dengan memutuskan untuk comeback ke dunia 'si kulit bundar' di usia yang sudah tidak muda, akankah Francesco Flachi mengulang kejayaannya?

Penulis: Hamas Nurhan R T