El Clasico: Lenglet Tak Sengaja Tendang Varane, Klaim Bukan Penalti

20 Desember 2019 4:51 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Clement Lenglet mengawal pergerakan Karim Benzema di El Clasico. Foto: Reuters/Sergio Perez
zoom-in-whitePerbesar
Clement Lenglet mengawal pergerakan Karim Benzema di El Clasico. Foto: Reuters/Sergio Perez
ADVERTISEMENT
Beberapa keputusan kontroversi mewarnai jalannya duel El Clasico antara Barcelona versus Real Madrid di Camp Nou pada Kamis (19/12/2019) dini hari WIB. Mulai dari gol dianulir hingga perdebatan menyoal penalti.
ADVERTISEMENT
Kapten El Real, Sergio Ramos, menyebut harusnya ada dua penalti yang diberikan ke kubu tamu. Alasannya karena Raphael Varane dua kali dilanggar di dalam kotak penalti.
Insiden pertama terjadi di menit 17. Clement Lenglet tertangkap kamera menjejakkan kakinya ke paha Varane. Tak lama kemudian, giliran Ivan Rakitic yang ketahuan menarik baju pemain berusia 26 tahun tersebut.
Menyoal insiden dengan Varane di menit 17 El Clasico, Lenglet mengaku dirinya tak sengaja menendang sang kompatriot di Timnas Prancis itu. Menurutnya, keputusan wasit tak menunjuk titik putih pun sudah benar.
"Saya berniat menyundul bola dan berusaha membuat lompatan saya lebih bertenaga sehingga bola bisa disapu lebih jauh lagi. Sialnya, saya mengenai kaki Varane," kata Lenglet dilansir Marca.
ADVERTISEMENT
"Tapi, bagi saya itu bukan penalti. Saya adalah pemain yang bertahan saat itu dan saya tidak akan sampai melakukan pelanggaran. Jika ada yang menganggapnya penalti, ya, biarkan saja itu 'kan opini mereka," tuturnya menambahkan.
Clement Lenglet meratapi kegagalan mencetak gol. Foto: Juan Medina/Reuters
Daripada membahas lebih jauh soal insiden tendangannya kepada Varane yang menimbulkan kontroversi, Lenglet lebih tertarik membahas tentang jalannya pertandingan. Bek 24 tahun tersebut menilai Blaugrana harusnya bisa meraih tiga poin.
Sejumlah peluang bersih mereka dapatkan, tapi tak ada berujung gol. Alhasil, laga El Clasico jilid pertama musim ini berakhir imbang tanpa gol. Meski hanya mendapat satu poin, Barcelona tetap ada di puncak klasemen, unggul selisih gol atas Madrid.
"Kami merasa kehilangan dua poin. Kami melewatkan beberapa peluang bagus dan hal itu membuat kami sangat kecewa," pungkasnya.
ADVERTISEMENT