Eredivisie 2019/2020 Dibatalkan, Ajax Amsterdam Legawa Gagal Juara

Ajax Amsterdam. Foto: JOHN THYS / AFP

Eredivisie 2019/2020 dipastikan tak memiliki juara setelah resmi dibatalkan. Ajax Amsterdam, yang saat ini duduk di peringkat pertama Eredivisie 2019/2020, untungnya bisa memahami keputusan tersebut.

Pada Jumat (24/4/2020) malam WIB, Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) memutuskan bahwa Liga Belanda, baik Eredivisie maupun Eerste Divisie, 2019/2020 dibatalkan akibat pandemi virus corona. Mereka juga memutuskan bahwa tak ada tim yang menjadi juara dari dua liga tersebut.

Kabar tersebut boleh jadi mengecewakan untuk Ajax. Pasalnya, mereka kehilangan kesempatan untuk mempertahankan gelar sekaligus merebut trofi Eredivisie ke-35.

Memang, sih, Ajax hanya unggul selisih gol atas peringkat kedua, AZ Alkmaar. Namun, peluang Ajax tetap besar berkaca pada kualitas skuat yang mereka miliki.

Untungnya, Ajax legawa. Mereka paham bahwa ada hal yang jauh lebih penting saat ini ketimbang sepak bola.

“Sebagai pesepak bola, Anda selalu ingin menjadi juara. Sepanjang musim ini, kami selalu di puncak, jadi, ya, cukup disesalkan juga tak ada juara. Namun, berdasarkan situasi saat ini, kami memahami keputusan itu,” kata CEO Ajax, Edwin van der Sar kepada kanal YouTube Ajax, dilansir Goal International.

“Banyak hal yang lebih penting ketimbang sepak bola saat ini. Namun, tentu, sebagai pesepak bola, kami selalu berambisi untuk menjadi juara,” lanjut kiper legendaris Manchester United dan Timnas Belanda itu.

Gagal menjadi juara memang menyesakkan. Namun, masih ada hal positif yang didapatkan Ajax dari pembatalan Eredivisie 2019/2020.

Kekecewaan para pemain Ajax. Foto: JOHN THYS / AFP

Eredivisie dan KNVB memutuskan bahwa peringkat terkini Eredivisie 2019/2020 bakal menjadi penentu jatah Liga Champions dan Liga Europa musim depan. Dari situ, Ajax bakal langsung melaju ke babak kualifikasi Liga Champions 2020/20201.

Di satu sisi, kelolosan ke kompetisi Eropa itu tampaknya bakal membuat Ajax Amsterdam memiliki kewajiban untuk memberikan sumbangan kepada tim-tim Eredivisie lainnya.

Pasalnya, Direktur Willem II, Martin van Geel, sempat mengungkapkan bahwa KNVB meminta tim-tim yang berlaga di kompetisi Eropa 2020/2021 untuk menyumbangkan 25% dari uang hadiah ke peserta Eredivisie lainnya.

Willem II juga berpeluang menjadi donatur karena mereka duduk di peringkat lima dan lolos ke babak kedua kualifikasi Liga Europa 2020/2021.

Van der Sar menyatakan bahwa rencana KNVB itu adalah ide yang bagus. Namun, Van der Sar tak serta-merta mengiyakan. Pasalnya, ia menegaskan bahwa Ajax juga mengalami krisis finansial akibat pandemi virus corona.

“Ajax Amsterdam adalah klub terbesar di Belanda dan kami mesti menolong klub lain. Sayangnya, kami juga mengalami masalah finansial. Mayoritas pendapatan kami datang dari laga kandang dan mereka dibatalkan,” pungkas Van der Sar.

***

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.