Erik ten Hag Akui Cristiano Ronaldo Bukan Prioritas untuk Jadi Kapten MU
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Eks Juventus itu justru adalah opsi kelima bagi Erik ten Hag sebelum akhirnya ditunjuk sebagai kapten tim. Sebelum Ronaldo ada beberapa nama yang diprioritaskan yakni Harry Maguire, Bruno Fernandes, David de Gea dan Casemiro.
Sayangnya, nama-nama tersebut kemudian tak jadi diberikan kepercayaan memimpin tim oleh juru latih asal Belanda karena beberapa alasan, di antaranya seperti absen hingga soal kemampuan bahasa Inggris yang kurang mumpuni.
"Harry Maguire ada di bangku cadangan, kapten klub kami. Lalu tentang David de Gea yang merupakan pemimpin tetapi kiper dan jauh dari lapangan," ucap Erik ten Hag, dikutip dari SportBible.
Penampilan Ronaldo sebagai kapten pada laga lawan Aston Villa justru dinilai cukup mengecewakan. Sebab pemain 37 tahun itu gagal membantu timnya meraih tiga poin.
ADVERTISEMENT
Sofascore bahkan memberi rating Ronaldo cukup rendah yakni 6,3 walau sang pemain bermain penuh. Ronaldo juga menerima kartu kuning pada laga tadi imbas insiden dengan Tryone Mings.
Jadi memasuki babak kedua, mereka terlibat duel ketat saat MU sudah tertinggal 3-1. Ronaldo yang mencoba membuat pergerakan di kotak penalti lawan terus-menerus mendapat gangguan dari Mings.
Alhasil Ronaldo dan Mings pun saling tarik-menarik hingga pemain Aston Villa itu terjatuh. Sontak para penggawa The Villans mencoba untuk menenangkan kedua pemain, namun wasit di laga itu langsung memberi kartu kuning untuk kedua pemain di menit 61.
Erik ten Hag yang melihat tim asuhannya kalah pun kesal dengan cara bermain 'Setan Merah'. Para penggawa MU pada laga itu terkesan selalu mengirimkan bola ke sosok Ronaldo yang jelas ini mudah diantisipasi oleh lawannya.
ADVERTISEMENT
“Tidak, saya pikir itu bodoh untuk melakukan itu [sering mencari Ronaldo di udara]," kesal Ten Hag.
“Kami mengirim terlalu banyak umpan silang cepat dari jarak yang terlalu jauh. Terlalu banyak memaksa dan kami tidak perlu melakukannya," terusnya.
"Kami harus menemukan umpan silang di saat yang tepat. Momen yang tepat adalah ketika Christian Eriksen melakukannya di babak pertama, dan momen itu adalah ketika dia menemukan Cristiano di saku di tiang jauh. Itu adalah momen yang tepat," pungkas eks pelatih Ajax Amsterdam itu.
Adapun hasil ini membuat Aston Villa naik ke peringkat 13 klasemen sementara Liga Inggris dengan 15 poin dari 14 laga. Sementara itu, MU yang punya 23 poin dari 13 laga turun ke posisi 5.
ADVERTISEMENT
Tim besutan Erik ten Hag bakal melakoni laga tandang berikutnya melawan Fulham pada pekan ke-16 Liga Inggris. Laga tersebut dijadwalkan berlangsung pada Minggu (13/11) mendatang.