Euro 2020 Ditunda Setahun, Mancini Justru Senang

2 Juni 2020 14:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Roberto Mancini malah senang Euro 2020 ditunda. Foto: AFP/Andreas Solaro
zoom-in-whitePerbesar
Roberto Mancini malah senang Euro 2020 ditunda. Foto: AFP/Andreas Solaro
ADVERTISEMENT
Ada berkat terselubung di balik penundaan Euro 2020 sampai tahun depan. Pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini, mengatakan bahwa penundaan turnamen bakal membuat pemain-pemainnya punya lebih banyak pengalaman.
ADVERTISEMENT
Mancini ditunjuk sebagai pelatih Timnas Italia pada 2018. Tim yang gagal lolos ke Piala Dunia 2018 dia rombak habis dan eks pelatih Manchester City itu akhirnya mampu meloloskan Azzurri ke Euro 2020 dengan catatan memuaskan di kualifikasi.
Italia berhasil memenangi seluruh laga kualifikasi. Dalam prosesnya, mereka berhasil mencetak 37 gol dan hanya kebobolan 4 kali. Catatan itu membuat Italia jadi salah satu unggulan di Euro 2020 yang mulanya direncanakan bergulir mulai 11 Juni 2011.
Pandemi virus corona membuat Euro 2020 akhirnya ditunda sampai 2021. Namun, Mancini tak melihat penundaan itu sebagai momentum yang hilang. Pria 56 tahun itu menganggap bahwa penundaan Euro 2020 bakal menguntungkan timnya.
"Para pemain bakal punya lebih banyak pengalaman di Kejuaraan Eropa nanti meskipun mereka harus menjalani banyak pertandingan dalam waktu singkat," kata Mancini kepada La Gazzetta dello Sport.
ADVERTISEMENT
"Kami harus memantau kondisi fisik mereka dengan seksama. Kami berharap tidak banyak pemain yang cedera sehingga kami memiliki banyak opsi. Namun, terlepas dari itu, aku yakin kami bakal punya lebih banyak pilihan."
"Aku sudah mendengar dari anak-anak. Mereka semua ingin kembali bermain," lanjut mantan bintang Sampdoria dan Lazio tersebut.
Pelatih Italia, Roberto Mancini Foto: Reuters/Alberto Lingria
Serie A sendiri akan dilanjutkan mulai 21 Juni 2020. Menurut Mancini, Juventus yang memimpin klasemen masih jadi unggulan terutama karena kualitas skuatnya. Namun, dia juga memprediksi kejutan bakal tercipta.
"Banyak pemain yang tidak berada dalam kondisi fisik terbaik. Di awal-awal, semua tim bakal kesulitan. Soal perebutan Scudetto, Juve punya skuat terbaik tetapi Lazio tampil luar biasa. Kupikir nanti akan ada kejutan," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Sebagian besar tim Serie A masih harus menjalani 12 pertandingan di sisa musim 2019/20. Pengecualian ada pada Inter Milan, Atalanta, Verona, dan Parma yang masih punya 13 laga tersisa. Diproyeksikan, Serie A 2019/20 akan berakhir pada 3 Agustus.
-----
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk, bantu donasi atasi dampak corona.