Final Liga Europa: Cedera Lutut, Kante Terancam Absen Bela Chelsea

27 Mei 2019 20:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kante merayakan gol ke gawang Huddersfield. Foto: Reuters/Carl Recine
zoom-in-whitePerbesar
Kante merayakan gol ke gawang Huddersfield. Foto: Reuters/Carl Recine
ADVERTISEMENT
Besar kemungkinan Chelsea tidak diperkuat oleh gelandang andalannya, N’Golo Kante, di final Liga Europa, Kamis (30/5/2019) dini hari WIB. Cedera lutut yang dialami Kante pada sesi latihan menjadi penyebabnya.
ADVERTISEMENT
Kebugaran Kante untuk final Liga Europa, di mana Chelsea akan menghadapi Arsenal, pada dasarnya sempat diragukan. Pasalnya, Kante menepi selama beberapa waktu akibat mengalami cedera hamstring pada laga melawan Watford, 5 Mei lalu.
Cedera hamstring tersebut memaksa Kante untuk absen di dua pertandingan resmi terakhir Chelsea—leg kedua semifinal Liga Europa melawan Eintracht Frankfurt (10/5) dan laga pemungkas Premier League melawan Leicester City (12/5).
Setelah musim berakhir, hamstring Kante membaik. Mantan pemain Leicester City itu sudah bisa mengikuti sesi latihan. Sayangnya, petaka kembali menimpa Kante. Per laporan The Guardian, lutut Kante terkilir saat melakukan tekel di sesi latihan, Sabtu (25/5).
Hingga saat ini, tim medis Chelsea masih melakukan evaluasi terhadap Kante, dan belum ada pengumuman lebih lanjut mengenai cedera gelandang Tim Nasional Prancis tersebut.
ADVERTISEMENT
Meskipun begitu, impresi pertama tim medis Chelsea saat melihat cedera Kante tidak menyenangkan. Dari situ, berembus kabar kalau cedera gelandang bertahan itu cukup parah dan membuatnya absen pada final Liga Europa.
Jika Kante tak pulih tepat waktu, kontribusinya akan dirindukan oleh Chelsea. Menurut catatan WhoScored, pria berusia 28 tahun tersebut sukses mencatatkan rata-rata 2,1 tekel dan 1,2 intersep per laga di Premier League, terbanyak ketiga di masing-masing kategori di skuat Chelsea.
N'Golo Kante mengalami cedera saat Chelsea menghadapi Watford. Foto: Peter Nicholls/Reuters
Tak hanya itu, di bawah asuhan Maurizio Sarri musim ini, Kante juga mampu menjelma menjadi pemain yang cukup tajam. Empat gol plus empat assist berhasil ia kemas di Premier League. Rata-rata operan kunci per laga yang ia catatkan juga oke, mencapai 1,3 operan, tertinggi ketiga di skuat Chelsea.
ADVERTISEMENT
Apabila Kante absen, ia akan menjadi pemain keempat Chelsea yang dipastikan tak bisa tampil di final Liga Europa karena cedera. Sebelumnya, ada penyerang sayap muda, Callum Hudson-Odoi, yang mesti absen setelah otot Achilles-nya putus pada laga melawan Burnley (23/4).
Lima hari setelah Hudson-Odoi cedera, giliran sang bek tengah, Antonio Ruediger, yang mesti menepi. Bek tengah asal Jerman itu mengalami cedera otot meniscus di lututnya saat Chelsea ditahan imbang Manchester United.
Ruben Loftus-Cheek tampil impresif bagi Chelsea di laga melawan Brighton. Foto: Reuters/Matthew Childs
Yang terakhir adalah partner Kante di lini tengah, Ruben Loftus-Cheek. Ia mesti masuk ruang operasi karena cedera otot Achilles saat Chelsea menjalani laga amal di Amerika Serikat, 10 Mei lalu.
Absennya Loftus-Cheek dan Kante membuat Chelsea hanya memiliki tiga gelandang fit di skuat utama saat ini, yaitu Ross Barkley, Jorginho, dan Mateo Kovacic. The Blues sebenarnya masih memiliki Danny Drinkwater, tetapi Maurizio Sarri secara terang-terangan menyatakan kalau gelandang asal Inggris ini tak masuk ke dalam skemanya.
ADVERTISEMENT