Gabriel Jesus Tetap Mimpi Buruk Bek Palace Meski Tumpul, Ini Alasan Arteta
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Fan Arsenal boleh jadi agak kecewa karena gagal melihat Jesus mencetak gol di laga perdana Liga Inggris musim ini. Bermain sepanjang 83 menit, nyatanya penyerang Brasil itu nirgol. Padahal, ia mencetak tak kurang dari 7 gol di pramusim.
Namun, bagi Arteta , kontribusi seorang striker di lapangan tidak melulu soal mencetak gol. Pelatih asal Spanyol itu melihat sisi dari Jesus yang bisa menghadirkan mimpi buruk untuk lawan-lawannya.
"Permainan yang dia [Gabriel Jesus] mainkan sejak awal hanyalah mimpi buruk bagi para bek. Dia amat lincah, dia tidak pernah berhenti [berlari], dia selalu ada di pundak lawan, dia siap untuk bergerak dengan dan tanpa bola, dan saya sangat senang dengan penampilannya," kata Arteta usai laga kepada BBC MOTD.
ADVERTISEMENT
Menurut data WhoScored, Gabriel Jesus memiliki statistik ciamik di laga Crystal Palace vs Arsenal tadi. Ia tercatat melakukan satu tembakan akurat, 6 dribel sukses, 1 tekel berhasil, dan 19 umpan akurat dari 26 kali percobaan.
Salah satu aksi menarik dari Jesus di laga ini adalah saat Arsenal mendapat peluang di menit 3. Jesus menggocek bola, melakukan penetrasi, dan menendang bola di kotak penalti. Bola bisa diblok bek Crystal Palace, bola liar disambar Gabriel Martinelli, tetapi akurasinya masih melebar.
Pergerakan tanpa bola Jesus juga membuat barisan pertahanan Crystal Palace kesulitan. Itulah mengapa, ia layak diapresiasi meski belum mencetak gol di Liga Inggris.
Gabriel Jesus adalah salah salah satu pemain yang didaratkan Arsenal dari Man City pada bursa transfer musim ini. Satu lagi adalah Oleksandr Zinchenko yang juga main sejak awal di laga tersebut. Arteta memuji keduanya.
ADVERTISEMENT
“Keduanya [Jesus dan Zinchenko], cara kami memulai laga telah menunjukkan betapa laparnya mereka, risiko yang mereka ambil, inisiatif yang mereka berikan dalam permainan. Mereka adalah tambahan yang sangat besar bagi kami," jelas Arteta.