Griezmann, kok, Belum Oke, sih?

11 November 2019 15:21 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Antoine Griezmann di laga melawan Celta Vigo. Foto: Reuters/Albert Gea
zoom-in-whitePerbesar
Antoine Griezmann di laga melawan Celta Vigo. Foto: Reuters/Albert Gea
ADVERTISEMENT
Ini bukan masa yang menyenangkan buat Antoine Griezmann. Sudah kepindahannya memicu keributan, penampilannya untuk Barcelona pun sampai saat ini masih angin-anginan.
ADVERTISEMENT
Jika Anda lupa apa yang terjadi, kami akan coba ingatkan. Ketika Griezmann dibajak dari Atletico Madrid, para petinggi Los Rojiblancos naik pitam. Mereka bahkan mengancam akan menyeret Barcelona ke pengadilan.
Atletico menilai Barcelona semestinya menyerahkan duit 200 juta euro kepada mereka, bukan 120 juta euro. Alasannya, karena Barcelona sudah menjalin negosiasi dengan Griezmann sebelum nilai klausul rilisnya turun pada 1 Juli 2019.
Pada akhirnya, rengekan Atletico itu tak berbuah apa-apa. Griezmann tetap sah menjadi pemain Barcelona. Pihak La Liga yang mereka minta membatalkan transfer tersebut juga bergeming.
Griezmann diperkenalkan Barcelona. Foto: REUTERS/Albert Gea
Namun, masalah tidak cuma sampai di situ. Pasalnya, di Barcelona sendiri Griezmann kabarnya tidak disambut hangat oleh Lionel Messi. Kapten Blaugrana itu ingin agar Barcelona mendatangkan Neymar Junior, bukan Griezmann.
ADVERTISEMENT
Hubungan kedua pemain itu pun sampai sekarang belum cair. Menurut Griezmann, Messi adalah sosok pendiam sehingga sulit didekati. Di sisi lain, Messi punya hubungan sangat akrab dengan striker Barcelona lainnya, Luis Suarez. Kontrasnya begitu jelas.
Wakil kapten Barcelona, Gerard Pique, sebenarnya sudah pernah membantah kabar bahwa Messi dan Griezmann punya hubungan tidak harmonis. Messi juga menyebut kabar ketidaksukaannya pada Griezmann sebagai hoaks.
Akan tetapi, situasi yang dialami Griezmann di lapangan sama sekali tidak membantu. Sampai saat ini, pemain asal Prancis itu belum menemukan performa terbaiknya. Laga kontra Celta Vigo jadi contoh terbaru.
Antoine Griezmann belum optimal di Barcelona. Foto: AFP/Josep Lago
Pada laga tersebut, Griezmann tidak cuma kembali gagal mencetak gol tetapi juga tidak terlibat banyak dalam permainan. Selama 73 menit di lapangan, dia hanya bisa membuat 21 umpan.
ADVERTISEMENT
Bandingkan dengan Ousmane Dembele. Dalam 20 menit saja, kompatriot Griezmann itu bisa menciptakan 43 umpan. Buruknya performa Griezmann ini tentu tak bisa dinafikan begitu saja.
Sebenarnya, pada awal musim, Griezmann sempat menunjukkan penampilan menjanjikan. Ketika Barcelona mengalahkan Real Betis 5-2, dia mampu mencetak 2 gol dan 1 assist.
Namun, setelah itu penampilan Griezmann jadi inkonsisten. Di 13 pertandingan sesudahnya, Griezmann cuma bisa mencatatkan 2 gol dan 3 assist. Bahkan, dia tak berkontribusi apa-apa dalam lima partai terakhir.
Jika dibandingkan dengan di Atletico Madrid musim lalu, penurunan dalam form Griezmann memang tampak jelas. Musim lalu, pada titik yang sama, dia sudah bisa mencetak 6 gol.
Selebrasi Antoine Griezmann untuk gol ke gawang Leganes. Foto: Reuters/Javier Barbancho
Selain itu, pada musim lalu dia bisa membuat sampai 595 umpan untuk Atletico Madrid. Sementara, musim ini dia baru bisa mencatatkan 529 umpan untuk Barcelona.
ADVERTISEMENT
Padahal, di Barcelona, seorang pemain mestinya bisa membuat lebih banyak umpan ketimbang di Atletico. Ernesto Valverde memang bukan Josep Guardiola, tetapi identitas Barcelona tak pernah betul-betul hilang.
Griezmann punya peluang untuk memutus tren buruk ini. Tak lama lagi dia akan bergabung dengan skuat Prancis untuk menjalani babak Kualifikasi Piala Eropa 2020. Dia punya waktu dua pekan untuk menemukan kembali kemampuan terbaiknya.
Kebetulan, sekembalinya dari jeda internasional nanti, Barcelona hanya akan menghadapi tim juru kunci, Leganes. Gol di laga itu berpotensi membangkitkan kepercayaan diri Griezmann jelang pertandingan melawan Borussia Dortmund di Liga Champions.