Pep Guardiola

Guardiola Akui City Bakal Kesulitan Hadapi Tim-tim Elite Eropa

9 Desember 2019 12:20 WIB
comment
72
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pep Guardiola tak mau pemain baru di Januari 2020. Foto: Reuters/Scott Heppell
zoom-in-whitePerbesar
Pep Guardiola tak mau pemain baru di Januari 2020. Foto: Reuters/Scott Heppell
ADVERTISEMENT
Setelah terbang tinggi selama dua musim terakhir, Manchester City kehilangan kendali dan tersungkur dengan begitu cepat. Menariknya, pelatih City, Pep Guardiola, tampak bisa menerima kenyataan itu.
ADVERTISEMENT
Kiprah City di Premier League 2019/2020 tak berlangsung dengan baik. Setelah 16 laga, City sudah kalah empat kali dan imbang dua kali. Alhasil, mereka kini tertahan di peringkat tiga dengan jarak 14 poin dari sang pemuncak klasemen, Liverpool.
Untuk tim yang di dua musim terakhir hanya kalah enam (!) kali, catatan City di 2019/2020 sejauh ini jelas mengecewakan. Luka City semakin lebar setelah mereka dikalahkan oleh rival sekota, Manchester United, dengan skor 1-2 di Etihad Stadium.
Akibat segelintir hasil negatif itu, Guardiola menyatakan bahwa timnya, untuk saat ini, bakal kesulitan jika mesti berhadapan dengan tim-tim elite Eropa. Dari situ, pelatih asal Spanyol itu meminta timnya untuk menyadari situasi mereka saat ini.
ADVERTISEMENT
“United memiliki kualitas untuk bertahan dan menyerang lewat serangan balik. Anda harus menerima bahwa itulah level tim-tim yang akan kami hadapi. Liverpool, United, Barcelona, Real Madrid, Juventus—mereka adalah tim-tim yang harus kami hadapi, dan kenyataannya, kami mungkin tak bisa melawan mereka saat ini,” kata Guardiola, dikutip dari Sky Sports.
“Kami harus menerima itu dan melangkah. Kami harus bisa menerima kenyataan itu sebagai satu klub. Dengan begitu, kami bisa berkembang lagi,” lanjut sang pelatih.
Facepalm Guardiola saat City dibekap Norwich. Foto: Reuters/Chris Radburn
Berkaca dari hasil-hasil yang timnya dapatkan, ucapan Guardiola jelas masuk akal. Tak ada alasan buat City untuk tidak berbenah.
Di satu sisi, City juga tak dinaungi keberuntungan di musim ini. Saat musim belum benar-benar bermula, mereka mesti kehilangan pemain sayap andalan, Leroy Sane. Penyerang sayap asal Jerman itu mengalami cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL) dan baru akan kembali pada Februari 2020 mendatang.
ADVERTISEMENT
Setelah itu, badai cedera menerpa lini belakang City. Dua bek tengah andalan, Aymeric Laporte dan John Stones, mesti menepi dalam waktu yang berdekatan.
Cedera Laporte bahkan terbilang parah, dan belum diketahui kapan ia akan kembali. Akibatnya, Guardiola mesti memainkan seorang gelandang bertahan, Fernandinho, sebagai bek tengah.
Nah, baru-baru ini, City juga mesti kehilangan penyerang jagoan mereka, Sergio Aguero, akibat cedera otot. Absennya sang topskorer tentu menyulitkan City.
Meskipun begitu, perlu dipahami bahwa ini adalah sudut pandang Guardiola sebagai pelatih City. Pasalnya, jika dilihat dari kacamata lain, performa City tak buruk-buruk amat, terlebih mengingat badai cedera yang menerpa mereka. City juga terbilang sukses di Liga Champions—City berhasil memuncaki grup tempat mereka berada.
ADVERTISEMENT
Pemain-pemain Manchester City di Liga Champions 2019/20. Foto: Paul ELLIS / AFP
Namun, buat Guardiola, itu jelas tak cukup. City telah mengucurkan uang sampai 641 juta poundsterling untuk membeli pemain-pemain yang ia inginkan. Wajar jika peringkat tiga atau memuncaki fase grup tidaklah cukup buatnya.
Menariknya, Guardiola sepertinya tak ingin berpikir muluk-muluk saat ini. Buatnya, yang terpenting adalah City fokus terhadap pertandingan yang ada di depan mata, ketimbang apa yang bisa mereka dapatkan di akhir musim nanti.
“Kenyataannya, kami tertinggal 14 poin karena kesalahan yang kami buat, kualitas lawan kami, dan yang paling utama, hal-hal yang tak bisa kami kendalikan. Ini adalah kenyataan.”
“Saat ini, kami tak berpikir tentang Liga Champions. Saya tak berpikir berapa banyak poin yang kami butuhkan. Yang akan kami lakukan adalah mencoba untuk memenangi pertandingan berikutnya,” pungkas Guardiola.
ADVERTISEMENT
-----
Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League. Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo, buruan daftar di sini. Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersi original.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten