Guardiola Usai Man City Tekuk Chelsea: Saat Menang Saya Dibilang Jenius

26 September 2021 6:40 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pep Guardiola di laga Manchester City vs Arsenal. Foto: Dave Thompson/Pool via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pep Guardiola di laga Manchester City vs Arsenal. Foto: Dave Thompson/Pool via REUTERS
ADVERTISEMENT
Kemenangan ditorehkan Manchester City saat bertemu Chelsea di Liga Inggris, Sabtu (26/9) petang WIB. Pada laga yang digelar di Stamford Bridge itu, City menang dengan skor tipis 1-0.
ADVERTISEMENT
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menuai pujian usai membawa timnya menang. Banyak yang terpukau dengan gaya bermain City yang amat menyulitkan Chelsea.
Hadirnya Phil Foden di lini depan membantu kinerja pressing Man City. Rodrigo dan Bernardo Silva juga cukup baik untuk meredam Jorginho serta Matteo Kovacic yang menjadi penyalur bola The Blues.
Meski mendapat banyak pujian, Guardiola tak mau ambil pusing. Dia menerima segala pujian atau kritikan yang ditujukan kepadanya.
Pemain Chelsea N'Golo Kante beraksi dengan Phil Foden dari Manchester City pada pertandingan Premier League antara Chelsea melawan Manchester City di Stamford Bridge, London, Inggris - 25 September 2021. Foto: Toby Melville/REUTERS
"Ketika kami menang, saya dibilang jenius. Saat tim kami kalah, saya dikatakan pecundang. Jadi saya sudah paham ini, tidak masalah," ucap Guardiola dilansir Goal International.
Pada kesempatan yang sama, Guardiola juga memuji penampilan Gabriel Jesus. Penyerang asal Brasil ini mencetak gol kemenangan City pada menit ke-53. Tendangan Gabriel Jesus mengenai seorang pemain Chelsea hingga bisa mengecoh Edouard Mendy.
ADVERTISEMENT
"Setiap Gabriel Jesus mencetak gol, saya menjadi manusia paling senang. Gabriel Jesus bisa bermain di depan dalam tiga posisi berbeda dan dia melakukannya dengan sangat baik. Sangat-sangat baik," tutup Guardiola.