news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Hilangnya Angka yang Membuat Roma Murka

25 Oktober 2019 7:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Federico Fazio di akhir laga vs Gladbach. Foto: AFP/Filippo Monteforte
zoom-in-whitePerbesar
Federico Fazio di akhir laga vs Gladbach. Foto: AFP/Filippo Monteforte
ADVERTISEMENT
Roma harus kehilangan dua poin saat menjamu Borussia Moenchengladbach pada pertandingan Liga Europa, Kamis (24/10/2019) malam WIB. Kegagalan ini sendiri disebabkan oleh keputusan kontroversial wasit Willie Collum.
ADVERTISEMENT
Roma unggul lebih dulu melalui Nicolo Zaniolo pada babak pertama. Zaniolo sukses menanduk umpan Jordan Veretout untuk membobol gawang Gladbach yang dikawal Yann Sommer.
Akan tetapi, keunggulan tersebut lenyap di masa injury time babak kedua. Collum menilai Chris Smalling melakukan handball. Padahal, dari tayangan ulang, terlihat bola menyentuh wajah, bukan tangannya.
Namun, keputusan Collum tak berubah. Lars Stindl yang jadi eksekutor sukses memanfaatkan peluang itu untuk memaksakan hasil imbang. Gladbach pulang ke Jerman dengan tambahan satu angka.
Protes pemain Roma soal handball Smalling. Foto: AFP/Filippo Monteforte
Seusai laga, pelatih Roma, Paulo Fonseca, menumpahkan kekesalannya. Sosok asal Portugal itu menyebut para pemain I Lupi merasa sangat terpukul dan keputusan wasit tadi sukar diterima.
"Kami menghadapi pemimpin Bundesliga dan mengontrol pertandingan, walaupun kami mengalami krisis cedera pemain. Sulit sekali menerima keputusan ini. Kami pantas mendapat hasil berbeda," kata Fonseca kepada Sky Italia.
ADVERTISEMENT
Kekesalan juga diutarakan oleh bek Federico Fazio dan striker Edin Dzeko. Dzeko bahkan menyebut keputusan Collum itu tidak semestinya terjadi di pertandingan level tinggi.
"Keputusan itu mengubah segalanya. Mulai dari hasil sampai dinamika di grup. Sekarang kami harus menghadapi tiga pertandingan lagi di mana segalanya bisa terjadi. Kalau kami menang hari ini, semua akan lebih mudah," ucap Dzeko.
"Aku tidak mengerti apa mau wasit. Dia terlihat sangat yakin tetapi aku tahu bola menyentuh wajah Smalling. Ketika aku melihat tayangan ulang, aku semakin 'kagum' saja."
"Dia bersikeras bahwa itu penalti. Aku bilang bola kena mukanya, bukan tangan. Kalian bisa lihat sendiri di wajah Smalling ada bekas bola. Kamu tidak bisa memberi penalti seperti itu, apalagi di menit ke-95. Sungguh tidak bisa diterima," sembur pemain Bosnia itu.
ADVERTISEMENT
Senada dengan Dzeko, Fazio juga mengungkapkan ketidakpercayaannya atas keputusan wasit. "Kami semua melihat apa yang terjadi. Aku sungguh-sungguh terkejut," ujarnya.
"Tidak ada yang menghalangi pandangan wasit dan kami semua melihat itu bukan penalti. Dia sebenarnya ragu, tetapi kami sudah biasa dirugikan oleh wasit," tambah pria Argentina itu.
Dengan hasil imbang ini Roma sebenarnya masih berhak duduk di puncak klasemen Grup J. Akan tetapi, hanya dengan 5 poin, mereka rentan sekali digusur oleh Bashakshehir dan Wolfseberger yang sama-sama punya koleksi 4 angka.