Joe Gomez Dicemooh, Sterling dan Southgate Membela
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pertandingan itu sendiri dimenangi Inggris dengan skor telak 7-0. Berkat tambahan tiga poin, The Three Lions pun sukses mengamankan satu tiket putaran final Piala Eropa tahun depan.
Namun, kemenangan tersebut dinodai dengan cemoohan yang diterima Gomez. Saat masuk menggantikan Mason Mount pada menit ke-70, bek Liverpool tersebut dicemooh oleh para suporter Inggris,
Sterling tidak menyukai pemandangan tersebut. Dari tribune media Wembley, striker Manchester City itu memberi aplaus kepada Gomez di tengah cemoohan yang menghujani sang bek tengah.
Tak sampai di situ, seusai laga Sterling pun mengutarakan pendapatnya lewat Twitter. Eks pemain Liverpool itu menulis, "Rasanya tidak menyenangkan melihat seorang rekan dicemooh karena kesalahanku."
"Joe sama sekali tidak melakukan kesalahan dan tidak semestinya seorang pemain yang selalu bekerja keras dan bersikap rendah hati seperti dirinya dicemooh, terutama setelah dirinya menjalani pekan yang sulit."
ADVERTISEMENT
"Aku bertanggung jawab atas semua yang terjadi dan siap menerima segala konsekuensinya," tutup Sterling .
Konsekuensi sudah diterima Sterling. Fakta bahwa dia tidak bermain di pertandingan itu adalah buah pahit dari apa yang terjadi antara dirinya dan Gomez di kamp latihan.
Menyusul keributan yang terjadi di laga Liverpool vs Manchester City, kedua pemain masih membawa kesumat ketika sudah berada di kamp timnas. Mereka pun berkelahi dan, sebagai akibatnya, Sterling dicoret untuk sementara.
Meski demikian, masalah itu seharusnya sudah selesai ketika Sterling meminta maaf atas perbuatannya. Pelatih Gareth Southgate pun telah mengonfirmasi bahwa Sterling bakal bermain di laga melawan Kosovo, Senin (18/11).
Southgate sendiri merasa kecewa karena para suporter Inggris justru menyerang Gomez. "Aku merasa sangat kecewa atas apa yang terjadi kepada Joe," tutur Southgate, dilansir BBC.
ADVERTISEMENT
"Joe tidak melakukan kesalahan apa pun dan tidak ada pemain Inggris yang boleh dicemooh seperti itu ketika mereka mengenakan seragam timnas. Semua pemain merasa kecewa atas kejadian ini," tambah sang gaffer.