Juergen Klopp Jelaskan Sebab Liverpool Keok dari Real Madrid

7 April 2021 6:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pertandingan antara Real Madrid vs Liverpool di Estadio Alfredo Di Stefano, Madrid, Spanyol. Foto: Susana Vera/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Pertandingan antara Real Madrid vs Liverpool di Estadio Alfredo Di Stefano, Madrid, Spanyol. Foto: Susana Vera/Reuters
ADVERTISEMENT
Juergen Klopp ogah berkilah saat menghadapi fakta Liverpool besutannya ditekuk Real Madrid 3-1 di leg pertama perempat final Liga Champions 2020/21, Rabu (7/4) dini hari WIB. Dua gol Vinicius Junior (27' & 65') dan satu gol Marco Asensio (36') menghukum mereka.
ADVERTISEMENT
Satu-satunya harapan bagi Liverpool adalah gol tandang yang dicetak Mohamed Salah (51'). Akan tetapi, untuk bisa membalikkan keadaan di leg kedua tetaplah bak mendaki gunung yang tinggi.
Menurut Klopp, faktor kekalahan Liverpool di Stadion Alfredo Di Stefano hari ini adalah kesalahan-kesalahan yang dibuat pemain The Reds sendiri. Ia mengacu kepada skuadnya yang kerap kehilangan bola di momen yang salah usai berhasil memenangkan bola dengan tekanan.
"Pertama dan terpenting, dan paling terpenting, saya pikir kami tidak pantas menang malam ini. Kami tidak bermain cukup baik untuk itu dan itu mungkin perhatian pertama saya [dan] apa yang saya pikirkan," katanya, dikutip dari situs web resmi Liverpool.
Manajer Liverpool Juergen Klopp. Foto: Catherine Ivill/REUTERS
"Sepak bola adalah permainan di mana kesalahan adalah normal, tetapi Anda harus membuat kesalahan di ruang tepat. Jika begitu, Anda bisa memenangkan bola kembali dengan counter-pressing dan semacamnya. Namun, dalam situasi benar-benar tak terduga, mengoper bola ke kaki lawan, itu akan sulit," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Blunder yang paling fatal adalah gol kedua Madrid yang dicetak Asensio. Toni Kroos melepas umpan lambung dari belakang ke depan. Trent Alexander-Arnold mematahkan umpan itu dengan kepalanya, tetapi bola liar malah disambar Asensio dan dikonversi olehnya menjadi gol via sepakan akurat.
"Jenis kesalahan ini tidak terjadi secara tiba-tiba, semuanya memiliki sedikit pola sebelumnya dan sedikit cerita setelahnya, dan hal-hal seperti ini," ujar Klopp.
"Kami menilai situasinya salah, kami ingin melakukan back pass ke kiper. Pada saat itu, Trent dengan sundulannya, tetapi di momen lain kami hanya memberi mereka kesempatan menggunakan kecepatan yang mereka miliki karena terlalu mudah masuk ke belakang akibat [Liverpool] kehilangan bola di saat yang salah," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
***