Karena Michy Batshuayi Tak Pernah Melewatkan Kesempatan

24 Juni 2018 7:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Selebrasi gol Batshuayi ke Gawang Tunisia. (Foto: REUTERS/Carl Recine)
zoom-in-whitePerbesar
Selebrasi gol Batshuayi ke Gawang Tunisia. (Foto: REUTERS/Carl Recine)
ADVERTISEMENT
Jika ada pemain yang paling bisa memanfaatkan kesempatan, Michy Batshuayi adalah kandidat terdepan. Kemenangan 5-2 Belgia atas Tunisia pada pertandingan kedua Piala Dunia 2018, Sabtu (23/6/2018) petang WIB, jadi fakta paling anyar. Masuk menggantikan Romelu Lukaku di menit 68, Batshuayi sukses menutup pesta gol Belgia usai mengonversi umpan silang Youri Tielemans di menit 90.
ADVERTISEMENT
Bahkan, Batshuayi bisa saja mengemas sepasang gol pada laga yang dihelat di Spartak Stadium tersebut andai sepakannya di menit 75 gagal disapu bek sentral Tunisia, Yassine Meriah. Belum lagi dengan tendangan jarak dekatnya yang masih terselamatkan mistar gawang empat menit berselang.
Lebih dari itu, Batshuayi juga sukses membuktikan jika ia lebih berbahaya ketimbang Lukaku. Pemain berusia 24 tahun itu mengukir tiga tembakan tepat sasaran, mengungguli Lukaku yang mencatatkan dua tembakan tepat sasaran dengan durasi bermain lebih lama.
Perlu diketahui, asa Batshuayi ke Rusia tahun ini nyaris sirna lantaran cedera. Pemain kelahiran Brussels itu mengalami cedera pergelangan kaki kala membela Borussia Dortmund pertengahan April lalu. Cedera itu sekaligus memaksanya menutup musim 2017/18 lebih dini.
ADVERTISEMENT
Selebrasi gol keempat Belgia. (Foto: REUTERS/Carl Recine)
zoom-in-whitePerbesar
Selebrasi gol keempat Belgia. (Foto: REUTERS/Carl Recine)
Seperti yang diungkap di atas, kesempatan bukanlah sahabat akrab Batshuayi. Konsep itu tertuang jelas selama masih berseragam Chelsea. Sejak diboyong The Blues dari Olympique Marseille musim 2016/17, Batshuayi cuma mengemas 592 menit di pentas Premier League. Padahal, rasio golnya tak buruk karena cuma butuh 84,57 menit untuk mencetak satu gol.
Minimnya kesempatan itulah yang membuat Batshuayi menerima pinangan Dortmund sebagai pemain pinjaman. Pilihannya terbukti jitu. Ia tampil cemerlang dengan mencetak 7 gol dari 10 laga Bundesliga musim lalu. Catatan mentereng itulah yang membuat Roberto Martinez mengangkutnya ke dalam daftar skuat Belgia di Piala Dunia kali ini, menyingkirkan Christian Benteke yang sebelumnya jadi pilihan reguler selain Lukaku.
ADVERTISEMENT
Dengan penampilan impresif Batshuayi di laga kontra Tunisia tersebut, bukan tak mungkin ia akan jadi opsi pertama Martinez di garda terdepan. Terlebih, Lukaku dikabarkan kini tengah mengalami cedera dan belum bisa dipastikan tampil saat bersua dengan Inggris di laga pemungkas fase grup.