Kemungkinan Duel Hakimi-Davies di Der Klassiker

Achraf Hakimi merayakan kemenangan Dortmund atas Inter. Foto: AFP/Ina Fassbender

Achraf Hakimi, bek sayap Borussia Dortmund, tengah jadi buah bibir belakangan ini. Namun, dalam laga melawan Bayern Muenchen nanti, sudah ada yang siap menghentikannya: Alphonso Davies.

Davies dan Hakimi kemungkinan akan bertemu, seiring pertemuan Bayern Muenchen dan Borussia Dortmund dalam laga bertajuk Der Klassiker di Allianz Arena, Minggu (10/11/2019) dini hari WIB kelak.

Pelatih interim Bayern, Hansi Flick, diprediksi akan menurunkan susunan empat bek yang sama seperti di laga menghadapi Olympiacos. Pasalnya, beberapa pemain inti di lini pertahanan seperti Niklas Suele, Lucas Hernandez, serta Jerome Boateng harus menepi.

Suele dan Hernandez menderita cedera, sedangkan Boateng absen karena kartu merah yang didapat saat melawan Eintracht Frankfurt. Kuartet Davies, Javi Martinez, David Alaba, dan Benjamin Pavard bisa jadi akan dipasang kembali oleh Flick kelak.

Aksi Alphonso Davies di laga lawan Olympiacos. Foto: REUTERS/Michael Dalder

"Saya pernah mengatakan bahwa saya akan memainkan empat bek di setiap laga, sehingga sistem permainan kami akan berjalan lancar. Lawan Olympiacos kemarin, pertahanan kami tampil baik," ujar Flick, dilansir situs resmi Bundesliga.

"Ketika sebuah tim memiliki pertahanan yang baik, maka tim tersebut akan nyaman ketika menyerang. Saat ini kami masih berkonsentrasi di pertahanan, mengingat kami kebobolan begitu banyak," lanjutnya.

Jika kelak Davies kembali masuk kuartet bek, laiknya laga lawan Olympiacos di ajang Liga Champions kemarin, maka ia akan bersua dengan Hakimi. Pemain Dortmund ini tengah melambung usai dua gol yang ia cetak ke gawang Inter Milan.

Meski begitu, Flick percaya jika Davies bisa mengatasi pergerakan Hakimi. Terlepas dari usianya yang lebih muda dua tahun dari Hakimi, Flick percaya bahwa sosok asal Kanada itu bisa menjalankan perannya selaku bek kiri dengan apik.

"Kami sudah melakukan analisis dan kami percaya Davies bisa menjalankan peran sebagai bek kiri dengan baik. Ia juga punya kecepatan untuk mematikan pergerakan Hakimi," ungkapnya.

Saat ini, posisi Bayern tercecer ke peringkat lima klasemen sementara Bundesliga dengan raihan poin 18. Kemenangan mesti mereka raih, agar mereka bisa kembali ke papan atas sekaligus menyalip Dortmund, yang berselisih satu poin dengan mereka.