Kikirnya MU, Gaji Ibrahimovic Pernah Dipotong karena Jus Buah

Ibrahimovic segera tinggalkan MU. Foto: Carl Recine/Reuters

Pengalaman buruk pernah menimpa Zlatan Ibrahimovic saat masih berseragam Manchester United (MU). Ketika itu, dirinya harus merelakan gajinya dipotong cuma karena perkara jus buah.

Ceritanya begini, Ibrahimovic dibuat terkejut usai dirinya mengambil segelas jus buah dari mini bar hotel sebelum pertandingan. Mengira itu akan dibayar oleh pihak klub, gajinya di MU malah kena potong.

"Suatu hari saya berada di hotel bersama tim sebelum pertandingan. Saya haus, jadi saya membuka mini bar dan minum jus buah," kenang Ibrahimovic dalam buku barunya yang berjudul 'Adrenaline: My Untold Stories', dikutip dari RT.

“Beberapa waktu berlalu, slip gaji saya tiba. Biasanya saya tidak melihatnya. Saya hanya melakukannya pada akhir tahun. Tapi waktu itu, saya tidak tahu mengapa, saya penasaran dan menyadari bahwa mereka [MU] memotong 1 poundsterling (Rp 19 ribu) dari gaji bulanan saya," tambahnya.

Logo Manchester United. Foto: Shutter Stock

"Bisakah Anda percaya? Hal seperti itu [pemotongan gaji karena jus] tidak akan pernah terjadi di Italia. Ini adalah detail yang membuat perbedaan dan tentang bagaimana mendapatkan rasa hormat dari para pemain," imbuhnya.

Lebih lanjut, Ibra menulis bahwa hal yang dilakukan MU itu adalah contoh mentalitas rendah dari sebuah tim. Ia kemudian membandingkan dengan perlakuan yang dia dapatkan di Italia.

"Jika saya mengadakan pertemuan dadakan di Roma, Adriano Galliani [eks CEO AC Milan] memastikan bahwa jet pribadi klub tersedia, tanpa saya harus membayar," tulis Ibrahimovic

"Saya tidak mengatakan bahwa semuanya harus gratis, tetapi itu jus buah. Dan Anda mengatakan bahwa Anda [MU] adalah salah satu klub terbesar di dunia?" tanya Ibrahimovic heran atas kikirnya MU.

Mourinho, Matic, Ibrahimovic di Man. United. Foto: Paul ELLIS / AFP

Terlepas dari beberapa hal yang tak ia suka di Manchester United, Ibrahimovic adalah bagian penting bagi The Red Devils di bawah asuhan Jose Mourinho.

Dia berhasil meraih trofi Liga Europa, Piala Liga Inggris, dan Community Shield. Sampai pada akhirnya bomber veteran itu hijrah ke LA Galaxy pada Maret 2018.