Kiper Vitesse Dikartu Merah saat Lawan Tottenham, Layakkah? Cek Aturannya

Kiper Vitesse, Markus Schubert, diberikan kartu merah oleh wasit di laga melawan Tottenham Hotspur. Foto: Reuters/Tony O'Brien

Tottenham mengalahkan Vitesse dalam laga matchday keempat Grup G Liga Konferensi Eropa (UECL) 2021/22, Jumat (5/11) dini hari WIB. Kiper Vitesse, Markus Schubert, menjadi salah satu korban kartu merah di laga yang berlangsung di markas The Lilywhites ini.

Tottenham besutan Antonio Conte menang dengan skor 3-2. Gol Spurs dicetak oleh Son Heung-min (14'), Lucas Moura (22'), dan gol bunuh diri Jacob Rasmussen (28'). Gol Vitesse dicetak oleh Jacob Rasmussen (32') dan Matus Bero (39').

Tiga pemain yang mendapat kartu merah di laga ini adalah Cristian Romero dari kubu Tottenham serta Danilho Doekhi dan Markus Schubert dari kubu Vitesse. Dari tiga nama ini, hanya nama yang disebut terakhir yang mendapat kartu merah langsung.

Insidennya terjadi pada menit 84. Wasit Marco Di Bello mengganjar kartu merah Schubert karena ia menyentuh bola dengan tangan di area luar kotak penalti. Memangnya, aturannya begitukah?

Ilustrasi Kartu merah. Foto: Reuters

IFAB menerangkan dalam Laws of the Game 2021/22 bahwa ada jenis pelanggaran yang layak mendapat kartu merah langsung. Itu adalah sebagai berikut:

Untuk kasus ini, kita bisa mengacu pada poin paling atas. Situasi sebelum kartu merah diberikan adalah, Emerson Royal menerima umpan lambung dari belakang. Ia berada dalam posisi tak terkawal, tidak offside, dengan barisan pertahanan Vitesse yang terlambat mundur.

Alhasil, Emerson punya kesempatan bagus mencetak gol. Kemudian, Schubert keluar dari area kotak penalti Vitesse untuk memblok tendangan Emerson. Bola itu terkena tangannya.

Wasit boleh jadi menilai ada usaha sengaja dari Schubert untuk menghentikan bola dengan tangannya guna menghalangi gol tercipta. Maka itu, Schubert diganjar kartu merah.