Kitman Timnas Indonesia Ungkap Pemain Pernah Rebutan Nomor Punggung

26 Juni 2024 10:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Timnas Indonesia menyimpan drama tersendiri di balik layar. Para pemain ternyata saling berebut nomor punggung. Hal ini dituturkan langsung oleh Kitman skuad 'Garuda', Hasan Muhni.
ADVERTISEMENT
Hasan Muhni bercerita, sebelum gelaran turnamen, terkadang para penggawa 'Garuda' saling berebut nomor punggung jersey yang akan dikenakan. Ia mengungkap, nomor punggung 10 kerap jadi sasaran perebutan tersebut.
Pemain Timnas Indonesia berfoto sebelum bermain melawan Timnas Filipina pada pertandingan lanjutan Grup F ronde kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (11/6/2024). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
"Ya pasti ada [soal rebutan nomor punggung], kan kadang-kadang kita di turnamen Timnas pakainya nomor 1 sampai 23 kalau pemainnya ada 23. Pasti kadang nomor 10 itu paling banyak diminta," ujar Hasan dalam wawancara eksklusif bersama kumparan.
Untuk menyiasati perebutan tersebut, Hasan biasanya akan menentukan berdasarkan sisi senioritas pemain. Cara lain, ia akan terlebih dahulu berdiskusi dengan pelatih untuk tentukan pemain yang layak memakai nomor punggung tertentu.
"Kalau gitu dari senioritas dulu kali ya, yang lain [lebih junior] harus ngalah. Lalu kami juga koordinasi ke pelatih kalau misalnya ada double seperti itu. Kalau memang tidak ada, ya, sudah," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Pemain Timnas Indonesia Rizky Ridho (3) berbincang bersama Muhammad Ferarri (13) dan Justin Hubner (4) pada laga persahabatan antara Timnas Indonesia vs Tanzania di Stadion Madya, Senayan, GBK, Minggu (2/6/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Namun, ada kalanya untuk sementara nomor punggung harus diacak. Misalnya saat Timnas Indonesia beruji coba kontra Tanzania sebelum melawan Irak dan Filipina beberapa waktu lalu.
"Kalau selama di jersey tidak ada namanya, tidak jadi masalah karena kemarin kayak lawan Tanzania tidak ada namanya. Jadi begitu Coach Shin Tae-yong minta diacak nomornya, ya, saya ubah, paling di size-nya. Bahkan kadang saya juga yang ngacak nomornya," ujar Hasan.
Hasan Muhni pertama mengabdi untuk Timnas Indonesia pada 2013, yakni bersama skuad U-19 besutan Indra Sjafri yang menjadi juara Piala AFF. Sempat bekerja untuk Bali United selama 2014-2016, ia kembali ke timnas pada 2017 hingga kini.
Hasan Muhni, Kitman Timnas Indonesia. Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
Hasan pernah merasakan kerja bareng Jacksen F. Tiago juga. Ia tak sempat bekerja dengan Simon McMenemy karena waktu McMenemy menangani timnas senior, dia sedang bekerja untuk timnas level kelompok umur dengan Indra Sjafri.
ADVERTISEMENT
Hasan telah menjadi saksi perjuangan timnas dari masa ke masa. Misalnya, ia berada dalam Timnas U-22 yang menjadi juara SEA Games 2023 hingga yang teranyar menemani 'Garuda' di Piala Asia senior dan U-23.
Secara keseluruhan, tugas Kitman Timnas Indonesia adalah menyiapkan semua kebutuhan tim, baik itu jersey atau peralatan latihan. Mereka menjadi orang yang pertama datang di lapangan latihan atau ruang ganti dan pulang paling akhir untuk membereskan semuanya.