Klopp dan Guardiola Kompak Minta Liga Inggris Kembali Pakai 5 Pergantian Pemain
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Liga Inggris 2020/21 kembali menerapkan aturan tiga pergantian pemain dalam satu laga. Sebelumnya, Premier League menetapkan aturan lima pergantian dalam satu laga di akhir musim 2019/20. Itu dilakukan karena padatnya jadwal pertandingan.
Namun, aturan itu tidak dilanjutkan pada musim ini. Sebagai catatan, Liga inggris adalah satu-satunya kompetisi besar yang kembali menggunakan aturan tiga pergantian.
Juergen Klopp dan Pep Guardiola mengungkap bahwa mereka kurang sreg dengan perubahan itu. Menurut keduanya, hal itu turut berpengaruh pada kerentanan pemain mengalami cedera.
Meski begitu, ternyata tak semua pelatih punya pendapat yang sama. BBC Sport melaporkan bahwa 20 klub Premier League sudah dua kali berdiskusi tentang ini. Namun, aturan itu tetap tak berubah.
Perlu dukungan dari 14 klub untuk mengubah aturan tersebut. Tetapi, pada pertemuan terakhir hanya 11 klub yang mendukung.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, ada pelatih yang awalnya menentang jadi mendukung perubahan aturan jumlah pergantian pemain. Pelatih West Ham, David Moyes, mengatakan bahwa ia kini mendukung pergantian lima pemain dalam satu laga.
Namun demikian, tentangan keras tetap ada. Pelatih Aston Villa, Dean Smith, merasa bahwa Premier League sebaiknya tetap memasang aturan pergantian tiga pemain.
"Saya cuma melakukan satu perubahan itu pun di menit ke-88. Pemain kami terus menunjukkan intensitas tinggi selama laga," kata Smith usai Aston Villa mengalahkan Arsenal.
"Kami tidak memiliki skuat yang besar, dengan begitu kami harus belajar mengatur para pemain. Saya bersimpati dengan tim yang berlaga di Eropa, tapi ada klub dengan skuat sangat besar di liga."
"Saya sudah mengungkap perasaan saya sejak awal bahwa Premier League sudah benar untuk kembali memakai aturan pergantian tiga pemain," lanjutnya, dilansir BBC Sport.
ADVERTISEMENT
****
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona .