La Liga Siap Gelar Pertandingan di Amerika Serikat

17 Oktober 2019 19:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Villarreal CF Ramiro Funes Mori berebut bola dengan pemian Real Madrid di stadion Santiago Bernabeu. Foto: AFP/JAVIER SORIANO
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Villarreal CF Ramiro Funes Mori berebut bola dengan pemian Real Madrid di stadion Santiago Bernabeu. Foto: AFP/JAVIER SORIANO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
La Liga bersiap menggelar pertandingan di luar Spanyol. Laga Villarreal vs Atletico Madrid akan menjadi yang perdana. Rencananya, pertandingan tersebut bakal digelar di Miami Dolphins Hard Rock Stadium, Amerika Serikat, pada 8 Desember mendatang.
ADVERTISEMENT
Kedua kesebelasan dikabarkan sudah setuju untuk menjalani laga di luar Spanyol. Presiden Villarreal, Fernando Roig, tak menyangkal bahwa timnya akan bertanding di Miami. Padahal, pada laga tersebut 'Kapal Selam Kuning' akan bertindak sebagai tuan rumah.
"Saya harap, rencana La Liga ini segera menjadi kenyataan. Kami melihat peluang laga Villarreal vs Atletico Madrid bisa dimainkan di Miami," tutur Roig seperti dilansir Football Espana.
"Baik Villarreal dan Atletico sudah setuju untuk menggelar laga di Miami. Saya pribadi berharap pihak-pihak terkait akan bisa mencapai kata sepakat dalam pembahasan wacana ini dalam waktu dekat," tambahnya.
Trofi La Liga. Foto: LLUIS GENE / AFP
Sesungguhnya, La Liga sudah mengapungkan wacana menggelar pertandingan di luar Spanyol sejak musim lalu. Awalnya, mereka mengajukan pertandingan Girona vs Barcelona sebagai pilot project. Namun, kedua kesebelasan menolak.
ADVERTISEMENT
La Liga berargumen bahwa memainkan laga di luar Spanyol akan menaikkan branding mereka di dunia internasional. Akan tetapi, beberapa tim tidak menyetujuinya.
Asosiasi Pesepak Bola Spanyol (AFE) menjadi pihak yang paling gencar menyatakan penolakan. Pasalnya, banyak pemain yang bermain di La Liga tidak mengetahui perjanjian tersebut.
Duel antara Atletico Madrid dan Villarreal. Foto: REUTERS/Javier Barbancho
Oleh karena itu, AFE menuding bahwa pihak La Liga mengambil keputusan secara sepihak dan cuma mempertimbangkan faktor finansial.
Menggelar pertandingan di Amerika Serikat adalah bagian dari kesepakatan La Liga dengan Relevent, perusahaan hiburan yang selama ini dikenal sebagai operator International Champions Cup. Kesepakatan itu sendiri sejatinya dimulai pada musim ini dan akan bertahan sampai 15 tahun ke depan.