Ledakan Dahsyat di Beirut, Mohamed Salah Serukan Pray for Lebanon

Mohamed Salah serukan Pray for Lebanon. Foto: REUTERS/Toby Melville

Bintang Liverpool, Mohamed Salah, menyerukan 'Pray for Lebanon' setelah kejadian ledakan di Beirut, Selasa (4/8). Setidaknya ada 78 orang tewas dan 4.000 lainnya terluka akibat kejadian itu.

Salah menyampaikan seruannya itu lewat akun Instagram resminya. Dia mengunggah gambar bendera Lebanon lengkap dengan kata-kata Pray for Lebanon beberapa jam setelah ledakan terjadi.

Selain Salah, ada pula Raheem Sterling yang mengungkap rasa dukanya atas ledakan di Beirut itu. Ia menyampaikan hal tersebut melalui akun Twitter resminya.

Pray for Lebanon menjadi bentuk belasungkawa warga global atas kejadian ledakan di Beirut. Sampai berita ini ditulis, tagar #PrayForLebanon dan #prayforbeirut menjadi trending di Twitter.

Perdana Menteri Lebanon, Hassan Diab, menyatakan bahwa ledakan disebabkan oleh meledaknya 2.750 ton amonium nitrat. Ia menyebut zat itu telah tersimpan di sebuah gedung di area pelabuhan Beirut selama enam tahun.

Hampir seluruh sudut kota di Beirut panik akibat ledakan tersebut. Bahkan, bangunan sejauh 10 kilometer dari lokasi ledakan juga rusak.

Dirjen Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia, Joedha Nugraha, mengungkap ada satu WNI yang terluka dalam kejadian ini. Kabar baiknya, KBRI telah berhasil berkomunikasi langsung dengan korban berinisial NNE itu.

****

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.

****

Saksikan video menarik di bawah ini.