Legenda Persija, Bambang Pamungkas, Beri Dukungan untuk Brylian Aldama
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Makanya, ia mendapat kesempatan menandatangani kontrak dengan agen pemain berlisensi FIFA asal Belanda, Forza Sports Group. Agen tersebut akan membantu mengurusi administrasi kepindahan Brylian ke salah satu klub Eropa.
Menilik perjalanan karier Brylian, Bambang Pamungkas —legenda Timnas Indonesia dan Persija—turut angkat bicara. Bepe, sapaan akrab Bambang Pamungkas, memberi dukungan penuh buat Brylian untuk melanjutkan kiprah sepak bolanya di Benua Biru.
“Ini tentu menjadi kabar bagus untuk sepak bola Indonesia. Saya selalu berpendapat, jika semakin banyak pemain Indonesia yang bermain di luar negeri maka akan semakin bagus. Dampaknya tidak hanya bagi si pemain, tapi juga untuk sepak bola Indonesia. Kita tentu berharap prosesnya berjalan dengan lancar dan semoga sukses untuk Brylian,” ujar Bepe.
ADVERTISEMENT
Bepe lebih lanjut menuturkan bahwa tempaan di Eropa akan membuat pemain Indonesia lebih matang. Penggawa Garuda level usia muda bisa lebih siap jika suatu hari nanti masuk ke level profesional.
“Mereka masih dalam pembentukan diri sebagai pemain profesional. Pada era yang semakin modern seperti saat ini gangguan atau cobaan yang akan mereka dapatkan sangatlah besar, terutama dari media sosial. Jadi, pesan saya berhati-hati dan pandai-pandailah memilah, mana yang perlu dan mana yang tidak perlu untuk dilakukan,” kata Bepe.
Terlepas dari itu, Bepe juga menyambut positif program Garuda Select yang banyak melahirkan pemain muda top. Pria yang kini menjabat Manajer Persija itu melempar saran bahwa program Garuda Select sejatinya dibarengi dengan kompetisi usia muda di dalam negeri.
ADVERTISEMENT
Pasalnya, Garuda Select hanya menjaring sebagian kecil dari telenta-talenta terbaik Indonesia. Bepe menginginkan bakat-bakat lain yang melimpah di Tanah Air juga dapat dikelola dengan baik.
“Sekali lagi, program seperti Garuda Select ini bagus. Akan sangat bijaksana, jika dibarengi dengan pembinaan serta kompetisi usia dini di dalam negeri yang berjenjang dan berkualitas. Soalnya, program seperti Primavera, Baretti, SAD, maupun Garuda Select ini hanya mencakup sebagian kecil dari bibit-bibit muda kita. Rasanya PSSI juga memiliki tanggung jawab yang sama kepada pesepak bola muda lain yang berkompetisi di dalam negeri,” tutur Bepe.