Liga Belgia Tunggu Izin UEFA untuk Tutup Musim Lebih Dini

4 April 2020 21:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi Juan Mata saat lawan Club Brugge. Foto: REUTERS/Francois Lenoir
zoom-in-whitePerbesar
Aksi Juan Mata saat lawan Club Brugge. Foto: REUTERS/Francois Lenoir
ADVERTISEMENT
Liga Belgia (Jupiler Pro League) telah mengumumkan rencana untuk menghentikan jalannya kompetisi musim 2019/20 lebih cepat imbas virus corona. Mereka memilih untuk tak menangguhkan dalam durasi yang tak bisa ditentukan.
ADVERTISEMENT
Merespons rencana ini, Federasi Sepak Bola Belgia (RBFA) juga telah mengajukan rekomendasi dari direksi Liga Belgia ke UEFA. Presiden UEFA, Aleksandr Ceferin, dan Ketua RBFA, Mehdi Bayat, pun disebut sudah melakukan diskusi.
Dilaporkan Sky Sports dan dikonfirmasi pernyataan resmi RBFA, rekomendasi tersebut akan disampaikan kepada komite eksekutif UEFA yang akan bertemu pada Rabu (15/4/2020).
Para pemain Manchester United usai laga melawan Club Brugge. Foto: REUTERS/Phil Noble
"Pada Kamis lalu, Dewan Direksi Jupiler Pro League dengan suara bulat memutuskan bahwa tidak akan melanjutkan kompetisi setelah 30 Juni. Rumusan ini akan ditujukan kepada Dewan Umum (UEFA)," tulis pernyataan resmi RBFA.
"Dalam konteks inilah diskusi sudah diadakan tadi malam antara Presiden UEFA, Aleksander Ceferin dan Presiden RBFA, Mehdi Bayar. Diskusi ini diadakan untuk mendapat solusi bersama," lanjut pernyataan tersebut.
ADVERTISEMENT
RBFA beralasan keputusan tak melanjutkan musim 2019/20 adalah untuk menjamin slot klub-klub Liga Belgia di kompetisi Eropa musim 2020/21. Berdasarkan sistem kualifikasi Liga Belgia, ada empat tim yang berhak ikut di kompetisi Eropa.
Posisi pertama atau juara berhak langsung lolos ke Liga Champions, kemudian tim runner-up berkesempatan mengikuti kualifikasi Liga Champions, sementara klub penghuni posisi ketiga dan keempat mengikuti kualifikasi Liga Europa.
"Tujuan dari keputusan ini adalah untuk menjamin tempat bagi tim Liga Belgia di kompetisi Eropa musim 2020/21. Selanjutnya, RBFA menyatakan dukungan kepada UEFA yang tengah melakukan pendekatan terpadu untuk melalui krisis virus corona ini."
"RBFA tidak adakan membuat pernyataan lebih lanjut tentang hal ini untuk sekarang," tutup pernyataan tersebut.
Pemain Club Brugge, Emmanuel Dennis (kiri), merayakan golnya ke gawang Real Madrid. Foto: REUTERS/Jon Nazca
Jika Liga Belgia 2019/20 benar-benar disetujui berhenti lebih cepat, artinya Club Brugge akan keluar sebagai juara. Brugge ada di puncak klasemen dengan keunggulan 15 poin atas Gent sebagai runner-up.
ADVERTISEMENT
Di lain sisi, UEFA sebelumnya sudah mengirimkan surat kepada 55 anggota asosiasi--termasuk klub dan liga--untuk tetap melanjutkan kompetisi musim 2019/20. UEFA juga menargetkan liga-liga di Eropa dimulai kembali antara Juli hingga Agustus 2020.
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!