Liga Champions dan UEFA Nations League yang (Mungkin) Akan Bergesekan

kumparanBOLA

22 November 2018 6:46 WIB

Trofi UEFA Nations League. (Foto: Philippe Desmazes/AFP)

kumparan Hadir di WhatsApp Channel

UEFA Nations League dan Liga Champions adalah dua ajang berbeda, meski sama-sama berada di bawah naungan UEFA. Namun, pada awal Juni 2019 mendatang, kedua ajang ini punya potensi untuk saling bergesekan. Kenapa?

Usai merampungkan semua laga fase grup, UEFA Nations League sudah menelurkan empat negara yang kelak akan bertanding di semifinal. Mereka adalah Inggris, Belanda, Swiss, dan Portugal. Keempatnya dijadwalkan akan berlaga di babak semifinal yang dilangsungkan pada 5 dan 6 Juni 2019 di Portugal (Porto dan Guimares).

Sekilas, tampak tak ada masalah dari penentuan jadwal tersebut. Setelah babak semifinal pada 5 dan 6 Juni, babak final dan perebutan tempat ketiga akan diadakan pada 9 Juni 2019, masih bertempat di Portugal. Namun, gesekan berpotensi muncul karena tidak jauh sebelum babak semifinal diadakan, tepatnya pada 1 Juni 2019, partai final Liga Champions akan diselenggarakan.

Partai final LIga Champions sendiri akan diselenggarakan di Stadion Wanda Metropolitano. Jika dihitung, hanya ada selisih empat sampai lima hari bagi para pemain yang tampil di final Liga Champions sebelum tampil di babak semifinal UEFA Nations League. ESPNFC melansir, jika ini terjadi, kemungkinan besar babak semifinal UEFA Nations League tidak akan berisikan pemain kunci negara masing-masing.

Ramos mencium trofi Liga Champions. (Foto: Reuters/Paul Hanna)

Di antara keempat negara semifinalis UEFA Nations League, Inggris diperkirakan akan menjadi tim yang mengalami banyak gesekan dengan partai final Liga Champions nanti. Saat ini, total ada empat pemain Manchester City dan empat pemain Liverpool di dalam skuat mereka. City dan Liverpool diprediksi melaju jauh di ajang Liga Champions, bahkan sampai partai final.

Setelah Inggris, ada Belanda yang juga kemungkinan terpengaruh karena dua pemain mereka, Georginio Wijnaldum dan Virgil van Dijk, main di Liverpool. Ada juga nama Jasper Cillessen yang membela Barcelona.

Setelah Belanda, ada Portugal yang juga diperkirakan akan terpengaruh partai final Liga Champions ini. Cristiano Ronaldo dan Joao Cancelo, dua pemain andalan mereka, main di Juventus. Belum lagi, Portugal punya banyak pemain yang tersebar di 8 klub berbeda, yakni di Atletico Madrid, Barcelona, Bayern Muenchen, Borussia Dortmund, Inter Milan, Manchester City, dan Napoli.

Di antara ketiga negara itu, Swiss tampaknya tidak akan begitu terpengaruh partai final Liga Champions. Hanya Xherdan Shaqiri-lah yang kemungkinan tidak akan turun, jika kelak Liverpool melaju ke partai final Liga Champions. Sisanya, para pemain Swiss hanya bermain di klub-klub macam Schalke 04, Benfica, Galatasaray, dan TSG 1899 Hoffenheim.

Skuat Inggris merayakan kemenangan. (Foto: REUTERS/David Klein)

UEFA sebenarnya sudah menyusun matang-matang jadwal semifinal dan final UEFA Nations League ini agar tidak berbenturan dengan jadwal matchday ketiga dan keempat kualifikasi Piala Eropa 2020 yang masing-masing akan berlangsung pada 7-8 Juni 2019 dan 10-11 Juni 2019.

Namun, peraturan FIFA yang menyebut bahwa sebelum tampil di putaran final turnamen multinegara, para peserta harus menyetorkan nama-nama yang tampil 14 hari sebelum partai final itu digelar, membuat semuanya menjadi serba saling bergesekan.

Bagi klub-klub Eropa, terlebih papan atas, partai final Liga Champions ibarat hidup dan mati. Tapi, apa iya setiap Timnas akan mengirimkan pemain lapis kedua untuk turun di laga semifinal dan final UEFA Nations League? Ya, begitulah. Sepertinya perang kepentingan akan terjadi antara klub dan Timnas pada awal Juni 2019.

Berikut adalah daftar para semifinalis UEFA Nations League, beserta asal klub dari para pemainnya (klub yang tampil di Liga Champions).

Inggris

Liverpool: Joe Gomez, Trent Alexander-Arnold, Jordan Henderson, Adam Lallana

Manchester City: Kyle Walker, John Stones, Raheem Sterling, Fabian Delph

Manchester United: Luke Shaw, Jesse Lingard, Marcus Rashford, Phil Jones

Tottenham Hotspur: Eric Dier, Dele Alli, Harry Winks, Harry Kane, Kieran Trippier, Danny Rose

Borussia Dortmund: Jadon Sancho

Belanda

Ajax: Matthijs de Ligt, Daley Blind, Frenkie de Jong, Donny van de Beek

Barcelona: Jasper Cillessen

Inter Milan: Stefan de Vrij

Liverpool: Virgil van Dijk, Georginio Wijnaldum