Lionel Messi Tak Masalah Pangkas Gaji demi Bantu Finansial Barcelona

Lionel Messi di laga El Clasico. Foto: REUTERS/Sergio Perez

Virus corona menggerogoti finansial klub-klub Eropa. Penangguhan laga dan kompetisi berpotensi besar bakal menggerus pendapatan klub. Mulai dari penjualan merchandise, tiket, hak siar, semua terkena dampaknya.

Tak terkecuali klub sekelas Barcelona. Kemapanan finansial klub peraih lima gelar Liga Champions itu bisa saja terancam gara-gara pandemi virus corona.

Perlu diketahui, Spanyol jadi negara ketiga dengan jumlah kasus COVID-19 tertinggi di dunia dengan 85.195. Angka kematian di Spanyol mencapai 7.340, tertinggi kedua setelah Italia.

Rangkaian fakta itu kemudian memicu para pemain Barcelona untuk bergerak. Sebagaimana diungkapkan Lionel Messi, penggawa Blaugrana telah memotong 70% gaji mereka. Selain demi menyeimbangkan neraca pendapatan klub, mereka juga mendonasikan sebagian uang mereka untuk staf klub.

"Sudah tiba saatnya untuk mengumumkan bahwa, selain ada pengurangan 70 persen dari gaji kami selama wabah ini, kami juga akan memberikan kontribusi sehingga karyawan klub dapat mengumpulkan 100 persen dari gaji mereka selama durasi ini," tulis Messi dalam akun Instagram-nya.

Para pemain Barcelona memang bisa dibilang terlambat untuk melakukan aksi potong gaji. Klub-klub besar macam Bayern Muenchen, Borussia Dortmund, dan Juventus sudah melakukannya lebih dulu.

Meski begitu, Messi mengatakan bahwa pihak klub punya alasan kuat di balik keterlambatan ini. Khususnya, demi mencari solusi yang tepat guna. Toh, kata Messi, dia dan rekan-rekan setimnya melakukan aksi ini atas inisiatif sendiri.

"Jika kami tidak berbicara sampai sekarang, itu karena prioritas bagi kami adalah menemukan solusi yang nyata untuk membantu klub. Sering kali kami bahkan melakukannya atas inisiatif sendiri, dengan mempertimbangkan kondisi yang darurat," lanjut Messi.

Lionel Messi merayakan golnya. Foto: REUTERS/Albert Gea

Pernyataan Lionel Messi ini sekaligus melunturkan rumor kepergiannya di bursa transfer mendatang. Sebelumnya Messi dikabarkan bakal dari Camp Nou gara-gara pemotongan gaji ini. Terlebih, Barcelona masih belum menentukan kelanjutan kontrak La Pulga yang berakhir pada Juli 2021.