Liverpool vs Arsenal: 2 Kelebihan The Gunners Ini Bikin Klopp Ketar-ketir

Pelatih Liverpool, Juergen Klopp. Foto: Clive Brunskill/Pool via Reuters

Arsenal bakal menjadi ujian berat bagi Liverpool di pekan ketiga Liga Inggris 2020/21. Laga keduanya akan tersaji di Anfield, Selasa (29/9) dini hari WIB.

Sejak menjuarai Community Shield 2020, Arsenal selalu menang di tiga laga resmi lintas ajang: Dua kemenangan di Liga Inggris, sedangkan satu lagi di Piala Liga Inggris. Liverpool sendiri pun begitu.

Lantas, kiranya siapa yang bakal keluar sebagai pemenang di laga nanti? The Reds atau The Gunners?

Juergen Klopp menggarisbawahi kelebihan Arsenal. Menurutnya, ada aspek yang akan membikin skuatnya kesulitan menghadapi armada Mikel Arteta.

Klopp puji pertahanan Arsenal

Pemain Arsenal berebut bola dengan pemain Liverpool pada pertandingan Community Shield di stadion Wembley, London, Inggris. Foto: Justin Tallis/REUTERS

"Semua pemain terlibat dalam pertahanan, mereka mungkin bertahan dengan 5-4-1, situasi yang cukup menyulitkan apalagi jika ada pemain berkualitas," lanjutnya.

Ya, Klopp ada benarnya. Arsenal kian klop dengan formasi 3-4-3 dan bisa berubah menjadi 5-4-1 saat bertahan. Faktor inilah yang membikin Bernd Leno cs. baru kebobolan satu gol pasca-Community Shield.

Liverpool pun kesulitan menembus pertahanan Arsenal saat kedua tim jumpa di Wembley. Kini, 'Meriam London' telah punya bek tangguh baru, Gabriel Magalhaes; plus Kieran Tierney yang sempat cedera pun sudah siap main, sehingga laga nanti akan berat juga bagi Liverpool.

Kecepatan serangan balik Arsenal juga adalah kunci

Selebrasi pemain Arsenal saat melawan West Ham United di Stadion Emirates, London, Inggris. Foto: Ian Walton/Reuters

Arsenal sudah bukan lagi tim yang mengutamakan permainan cantik. Kini, mereka bermain lebih direct dengan umpan-umpan ke depan dan tak ragu bertahan sambil mengandalkan serangan balik.

Transisi dari bertahan ke menyerang Arsenal memang belum sempurna-sempurna amat, tetapi kecepatan mereka dalam melakukan itu juga mengkhawatirkan Klopp.

Itu kan salah satu kunci Arsenal bisa menang di final Piala FA dan Community Shield. Strategi ini bisa begitu efektif kala melawan tim-tim besar nan dominan macam Liverpool.

"Kecepatan yang mereka miliki untuk serangan balik, itu bisa membuatmu kesulitan. Begitulah situasinya, cukup sederhana," tutur Klopp.

Juergen Klopp kenang kekalahan konyol Liverpool musim lalu

Arsenal vs Liverpool. Foto: Paul Childs/Reuters

Masih ingat saat terakhir kali Arsenal kalahkan Liverpool di Liga Inggris? Kejadiannya musim lalu di Stadion Emirates.

Arsenal menang 2-1 'berkat' bantuan blunder pemain Liverpool, Virgil van Dijk dan Alisson Becker. Terkesan seperti 'hadiah', tetapi itu membuktikan lagi bahwa cara bertahan Arsenal, yang juga mengandalkan pressing sejak dari depan memang merepotkan.

"Saya pikir itu adalah salah satu dari sedikit laga ketika kami kehilangan konsentrasi; sudah akhir musim dan Arsenal benar-benar menunggu hal-hal semacam ini. Dalam laga itu, kami sangat bagus, terlepas dari dua atau tiga momen," kenang si pelatih asal Jerman.

"Dan malam itu, saya pikir kami bisa menang, tetapi kami tidak melakukannya dan kami harus menerimanya. Saya dapat mengatakan banyak hal positif tentang Arsenal, karena itu benar, tetapi saya pikir kami masih memiliki peluang pada Senin malam (Selasa dini hari WIB)," pungkasnya.

---

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.