Liverpool vs Spurs, Salah Satu Laga Terbaik Premier League

Juergen Klopp merayakan gol yang dicetak Liverpool ke gawang Burnley. Foto: Reuters/Andrew Yates

Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, menyatakan bahwa pertandingan antara tim asuhannya dengan Tottenham Hotspur merupakan salah satu laga sepak bola terbaik di Inggris. Klopp mengeluarkan pernyataannya ini jelang pertandingan pekan ke-32 Premier League antara Liverpool dan Spurs, Minggu (31/3/2019) pukul 22:30 WIB.

Dasar dari perkataan Klopp adalah hasil yang muncul dalam beberapa pertemuan terakhir. Pria asal Jerman tersebut juga meyakini bahwa pertandingan ini akan berlangsung menarik.

“Ini adalah salah satu jadwal terbaik di sepak bola Inggris. Pertandingan antara Liverpool dan Spurs telah menghasilkan persaingan yang intens dan menegangkan dalam beberapa musim terakhir. Saya yakin pertemuan kami Minggu ini akan seperti itu juga,” ujar Klopp dikutip dari situs resmi Liverpool.

Jika merunut ke beberapa pertandingan terakhir antara Liverpool dan Spurs di Premier League, ucapan Klopp memang terbukti benar. Enam belas gol tercipta dalam lima pertemuan teranyar. Terakhir kali pertemuan keduanya berujung tanpa gol terjadi pada 2015.

Menariknya, Liverpool jadi tim yang lebih unggul dalam sejarah pertemuan, setidaknya dalam beberapa tahun belakangan di Premier League. Dari lima pertemuan terakhir, The Reds berhasil mencuri dua kemenangan. Sementara, dua laga lain berakhir dengan hasil imbang dan satu pertandingan tuntas dengan kekalahan.

Tottenham Hotspur vs Liverpool. Foto: Reuters/Paul Childs

Liverpool diprediksi akan memperpanjang rekor impresifnya atas Spurs. Tak hanya karena rekor Sadio Mane dkk yang superior atas Spurs, performa The Lilywhites yang buruk menjadi alasan utamanya.

Skuat asuhan Mauricio Pochettino hanya berhasil meraih satu poin dari empat pertandingan terakhir mereka di Premier League. Pertandingan teranyar mereka malah berakhir dengan kekalahan 1-2 dari Southampton.

Kendati begitu, Klopp enggan menjadikan penampilan buruk Spurs tersebut sebagai acuan. Menurutnya, jeda internasional bisa mengubah momentum kedua tim.

“Kami dan Spurs akan saling bertemu sesudah jeda internasional, sehingga hasil-hasil yang kami dan mereka dapatkan sebelumnya tidak berpengaruh banyak. Saya pikir, kualitas tim kami dan merekalah yang akan berpengaruh lebih besar ketimbang sekadar rekam jejak," jelas Klopp.

Senyum semringah Juergen Klopp usai Liverpool melangkah ke perempat final Liga Champions. Foto: Adrew Boyers/Reuters

Namun, bukan berarti Klopp mengerdilkan peran dari form jelang laga melawan Spurs. Berbeda dengan calon lawannya, The Reds memang berhasil mendapatkan segelintir hasil impresif sebelum jeda internasional, termasuk kemenangan tandang di Liga Champions melawan Bayern Muenchen dan di laga terakhir Premier League melawan Fulham.

“Di Muenchen dan London (Fulham), kami bermain baik dan tampil dominan. Namun, di dua laga tersebut, kami juga sempat mengalami kesulitan. Untungnya, kami berhasil merespons dengan baik.”

“Kemampuan untuk menang dengan cara yang berbeda di situasi yang berbeda itulah yang sangat penting bagi kami untuk menghadapi sisa-sisa musim ini,” kata Klopp.