Man City Taklukkan Real Madrid, Guardiola Lampaui Rekor Ancelotti dan Sir Alex

27 Februari 2020 10:53 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pep Guardiola sang jawara. Foto: REUTERS/Sergio Perez
zoom-in-whitePerbesar
Pep Guardiola sang jawara. Foto: REUTERS/Sergio Perez
ADVERTISEMENT
Pep Guardiola patut berbangga hati karena Manchester City berhasil menaklukkan Real Madrid 2-1 dalam laga leg I babak 16 besar Liga Champions di Santiago Bernabeu, Kamis (27/2/2020). Dengan begitu, Guardiola pun menorehkan rekor baru.
ADVERTISEMENT
Kemenangan yang tak mudah untuk City, karena mereka sempat tertinggal 0-1 akibat gol Isco Alarcon di menit ke-60. Namun, Gabriel Jesus bisa menyamakan skor pada menit k-78. Kevin de Bruyne mencetak gol penalti 5 menit kemudian untuk City.
Kini, manajer City sejak 2016 itu sudah unggul atas pelatih hebat seperti Carlo Ancelotti, Jose Mourinho, dan Sir Alex Ferguson untuk jumlah kemenangan di fase gugur Liga Champions. Jika mereka menang 27 kali, Guardiola sudah 28 kali.
Hasil ini juga menjadikan Guardiola sebagai pelatih kedua yang menang dua kali atas Madrid di Bernabeu dalam ajang Liga Champions. Sosok yang pertama kali melakukannya ialah Ottmar Hitzfeld bersama Bayern Muenchen di 1999/00 dan 2000/01.
Pep Guardiola di laga versus Real Madrid. Foto: REUTERS/Sergio Perez
Berbeda dengan Hitzfeld, Guardiola merupakan pelatih pertama yang bisa melakukannya bersama dua klub berbeda. Dulu, Guardiola pernah melatih Barcelona dan timnya kala itu menang 2-0 atas Madrid di laga leg I semifinal Liga Champions 2010/11.
ADVERTISEMENT
Catatan impresif Guardiola ini tak berhenti sampai situ. Berkat dia dan tentu kerja keras para pemain, City menjadi tim pertama yang bisa menorehkan comeback atas Madrid dengan status sebagai tim tamu di Liga Champions setelah AC Milan pada Oktober 2009.
Di lain sisi, Madrid mengulang kisah kelam pada laga ini. Seperti saat menghadapi Galatasaray pada November 2013, Los Blancos hanya mampu melepas 3 tembakan akurat sepanjang babak pertama. Di babak kedua pun, mereka melepas 1 tembakan saja.
Bagi Madrid, ini merupakan salah satu laga Liga Champions dengan jumlah tembakan akurat tersedikit. Karena hasil ini pula, mereka sudah merasakan dua kali kekalahan beruntun dan gagal menang dalam tiga laga terkini di seluruh ajang.
ADVERTISEMENT