Manuver Transfer Kalteng Putra: Resmi Rekrut Sandi Sute dan Pahabol

Gelandang Persija, Sandi Sute. (Foto: Dok. Persija)

Manuver Kalteng Putra di bursa transfer berlanjut. Setelah mempertahankan lima pilar musim lalu untuk bermain di Liga 1 2019, Kalteng Putra merekrut tiga pemain eksplosif sekaligus. Mereka adalah Sandi Sute Ferinando Pahabol, dan Wasyiat Hasbullah.

Peresmian transfer ketiga pemain tersebut tersiar di akun resmi Instagram klub, Kamis (3/1/2018). Merapatnya Sandi, Pahabol, dan Wasyiat, ke klub berjuluk 'Laskar Isen Mulan' terkesan mengejutkan. Sandi, misalnya, merupakan pilar Persija Jakarta di lini tengah musim 2018.

Sebagai pemain yang jarang terlihat dan tak pernah menampilkan permainan indah, Sandi sebenarnya memiliki peran penting dalam sistem permainan 'Macan Kemayoran'. Hal tersebut dituturkan langsung oleh sang juru taktik, Stefano 'Teco' Cugurra, pada awal musim.

Jika Sandi gagal menuntaskan peranya, kata Teco, sistem permainan Persija bisa tak berjalan baik. Karena gelandang kelahiran Sulawesi Tengah ini tak cuma pandai memotong alur serangan lawan via tekel-tekel mumpuni, tetapi juga ahli mendistribusikan bola.

Memang nama Sandi kerap bersembunyi di balik kebesaran Marko Simic maupun Riko Simanjuntak, tetapi kontribusi Sandi tergolong besar ketika klub kebanggaan The Jakmania itu merengkuh trofi Liga 1 2018. Tak heran apabila transfer Sandi ke Kalteng Putra terkesan mengejutkan. Sebelum Kalteng Putra meresmikannya, Sandi lebih dulu mengucapkan salam perpisahan kepada semua stakeholder Persija.

"Sepak bola tanpa suporter, tidak ada apa-apanya. The Jakmania dan Thejangel kalian keluargaku, tanpa dukungan dari kalian saya bukan siapa-siapa. Kalian itu luar biasa. Awal datang ke Persija tahun 2017 bulan Januari kerena beliau @ferrypaulus22. Terimakasih banyak, Pak," tulis Sandi.

"Terimakasih buat bos @widiadege, manajemen, official, semua pemain, dan abang-abangku, serta yang paling spesial The Jak. Maaf kalau saya banyak salah. Terimakasih selama dua tahun kita bersama sudah mendukung saya dan keluarga saya," lanjutnya.

Pun demikian dengan transfer Pahabol. Striker lincah kelahiran Anggruk tersebut merupakan pilar di lini depan Persebaya Surabaya. Dengan kecepatan dan olah bola yang oke, Pahabol kerap menyisir tepi lapangan pertahanan lawan. Produktivitas pemain 26 tahun itu pun terbilang apik dengan koleksi 3 gol.

Sementara itu, Wasyiat merupakan andalan Robert Rene Alberts di pos bek kanan. Lewat kedatangan dua pemain itu, daya ledak Kalteng Putra sudah dipastikan membesar dan lini belakang pun akan semakin kokoh.