news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Mari Bicara tentang Cedera Aneh Kingsley Coman

12 Desember 2019 12:30 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penyerang sayap Bayern Muenchen, Kingsley Coman.  Foto: REUTERS/Thilo Schmuelgen
zoom-in-whitePerbesar
Penyerang sayap Bayern Muenchen, Kingsley Coman. Foto: REUTERS/Thilo Schmuelgen
ADVERTISEMENT
Bayern Muenchen tak bisa kelewat bahagia setelah menang atas Tottenham Hotspur pada laga pemungkas Grup B Liga Champions 2019/20, Kamis (12/12/2019). Pasalnya, penyerang sayap andalan Bayern, Kingsley Coman, mengalami cedera yang cukup serius di laga ini.
ADVERTISEMENT
Coman benar-benar tak beruntung. Penyerang sayap asal Prancis itu tiba-tiba terpelanting ke udara ketika mencoba untuk mengontrol bola saat pertandingan baru memasuki menit ke-25. Tak ada pemain bertahan lawan, tak ada siapa pun yang berada di dekat Coman ketika insiden aneh itu terjadi.
Coman ternyata menjejakkan kaki kirinya dengan tidak sempurna. Pergelangan kaki (ankle) kirinya terlihat goyah dan otot-otot di lututnya terpaksa meregang melewati batas (hyperextended). Alhasil, ia terlempar ke pinggir lapangan.
Meskipun terlihat aneh, cedera ini nyatanya cukup mengerikan. Dari penuturan dokter tim Bayern, Hans-Wilhelm Mueller-Wohlfahrt, ligament kapsular di lutut kiri Coman robek.
Tak hanya itu, otot bisep di kaki kiri Coman tertarik dan membuat sendi-sendi di lututnya tak stabil. Oleh karena itu, lutut kirinya mesti dibebat dengan belat. Meskipun begitu, sampai saat ini Bayern belum mengonfirmasi berapa lama pemuda berusia 23 tahun itu bakal menepi.
ADVERTISEMENT
Cedera Coman ini tentu menyedihkan buat dirinya sendiri dan Bayern.
Sekitar 10 menit sebelum cedera, eks penggawa Juventus itu sukses mencetak gol pembuka kemenangan Bayern. Itu merupakan gol perdananya buat Bayern sejak September 2019 lalu—ke gawang Crvena zvezda pada pekan perdana Liga Champions.
Golnya ke gawang Spurs bisa saja membuka keran golnya untuk laga-laga berikutnya.
Tak hanya itu, insiden di laga ini memperpanjang daftar cedera Coman. Per Transfermarkt, Coman telah 21 kali mengalami masalah kebugaran.
Cedera terparah Coman terjadi pada 2018 lalu, ketika mengalami masalah pada ligament pergelangan kakinya. Akibat cedera itu, Coman mesti menepi selama total 163 hari dan absen di Piala Dunia 2018.
ADVERTISEMENT
Penyerang sayap Bayern Muenchen, Kingsley Coman. Foto: REUTERS/Thilo Schmuelgen
Cederanya kali ini juga bisa mengancamnya untuk absen di Piala Eropa 2020 yang akan bergulir pada Juni 2020 mendatang. Pasalnya, waktu Coman untuk memberikan impresi bagus mesti tersita untuk menjalani rehabilitasi.
Sementara, pelatih interim Bayern, Hansi Flick, terang-terangan menyatakan bahwa cedera Coman menjadi awan kelabu yang menyelimuti kemenangan timnya atas Spurs.
“Cedera Coman tentu saja membuat kemenangan kami tak menyenangkan. Kami belum tahu seberapa serius cederanya. Ia masih perlu menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” kata Flick setelah pertandingan.