Mari Sambut Lasse Guenther, Sang Penerus Arjen Robben

30 April 2020 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lasse Gunther. Foto: Getty Images/Mateo Villalba Sanchez
zoom-in-whitePerbesar
Lasse Gunther. Foto: Getty Images/Mateo Villalba Sanchez
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sepertinya tak butuh waktu lama bagi Bayern Muenchen untuk menemukan pengganti Arjen Robben. Baru-baru ini, nama Lasse Guenther mulai ramai diperbincangkan.
ADVERTISEMENT
Guenther tampil apik saat Bayern Muenchen U-19 menghadapi Tottenham Hotspur U-19 dalam laga UEFA Youth League, Oktober 2019. Ia mencetak 2 gol di laga itu, membawa Bayern menundukkan Tottenham dengan skor 4-1.
Pemain yang kini berusia 17 tahun itu total sudah tampil sebanyak 21 kali bersama Bayern U-19 di musim 2019/20, mencatatkan 8 gol dan 1 assist, dengan menit bermain sebanyak 1.408. Ia juga sudah mentas untuk Timnas Jerman U-16 dan U-17.
Secara kemampuan, Guenther juga memiliki kecepatan serta finishing yang baik. Kaki kanan dan kirinya juga sama berbahayanya. Alhasil, ia pun kerap dikait-kaitkan dengan winger andal Bayern yang sudah pensiun, Arjen Robben.
Lasse Gunther. Foto: Getty Images/Mateo Villalba Sanchez
Meski begitu, Guenther memilih untuk merendah. Ia menyebut bahwa role model permainannya justru bukan Robben. Tetapi, ada senyum tersendiri yang tampak di bibirnya saat ia disamakan dengan sosok Robben.
ADVERTISEMENT
"Role model saya sebenarnya adalah Kylian Mbappe dan Kingsley Coman," ujar Guenther dalam wawancaranya dengan Bild.
Jachon Sauer, Kepala Akademi Bayern Muenchen, langsung pasang badan begitu mendengar Guenther banyak dipuji orang. Ia menyebut bahwa tidak baik menyamakan talenta yang baru mekar dengan pemain kelas dunia.
"Meski begitu, fakta bahwa Lasse (Gunther) menunjukkan kesamaan dengan Arjen memang sulit dibantah, jika melihat gaya bermain Lasse. Ia merupakan pemain yang dinamis dan cepat, untuk ukuran pemain seusianya," ujar Sauer.
"Ia bahkan mampu menghadapi para bek U-19 yang usianya dua tahun lebih tua darinya. Ia juga finisher yang baik. Ia mampu menendang dengan keras dan akurat menggunakan kaki kiri maupun kaki kanan," tambahnya.
Guenther bergabung dengan Akademi Bayern dari Augsburg saat ia masih berusia 13 tahun. Selama empat musim terakhir, ia menunjukkan perkembangan signifikan, hingga akhirnya pada musim 2019/20, ia main untuk tim U-19 Bayern.
ADVERTISEMENT
Untuk sekarang, Sauer meminta Guenther lebih fokus menempa diri. Tidak hanya itu, ia juga meminta Guenther tidak lupa dengan sekolah, tidak terbuai oleh puja-puji, dan tetap membumi.
"Lasse adalah anak yang baik. Ia juga berasal dari keluarga yang sederhana. Ia punya ambisi dan semangat besar. Itu terlihat dari fakta bahwa ia ingin lulus dari sekolah terlebih dulu, sembari fokus di sepak bola," ujar Sauer.
===
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona
===
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona