Memilih Best XI yang Bakal Beraksi di Turnamen Mini Liga Champions

Trofi Liga Champions dipamerkan pada undian babak 16 besar musim 2019/20. Foto: AFP/Fabrice Coffrini

Akhirnya Liga Champions 2019/20 kembali bergulir. UEFA menggelar kembali Liga Champions musim ini dengan skema turnamen mini.

Sebelum turnamen itu digelar, babak 16 besar Liga Champions 2019/20 harus diselesaikan lebih dahulu. Ada empat laga babak tersebut yang akan digelar pada 8-9 Agustus 2020.

Nah, sebagai persiapan menyambut kembalinya Liga Champions, kumparan menyusun best XI yang bakal bertanding nanti. Siapa saja? berikut daftarnya.

Kiper: Jan Oblak

Kiper berusia 27 tahun itu layak disebut sebagai penjaga gawang terbaik di Liga Champions. Aksinya di Anfield saat membantu Atletico Madrid melakoni laga babak 16 besar Liga Champions melawan Liverpool menjadi buktinya.

Oblak mencatatkan 9 penyelamatan di laga itu. Mengingat jejeran penyerang Liverpool dihuni pemain macam Mohamed Salah, Roberto Firmino, dan Sadio Mane, itu adalah prestasi luar biasa.

Eksistensi Oblak sebagai penjaga gawang papan atas sebenarnya bukanlah hal baru. Kiper asal Slovenia itu dua kali terdaftar dalam skuat terbaik Liga Champions (2015/16 dan 2016/17).

Sementara pada panggung La Liga, Oblak telah meraih empat Zamora Trophy dan hanya kalah dari Antoni Ramallets dan Victor Valdes yang mengemas satu gelar lebih banyak.

Jan Oblak berhasil mencatatkan 100 clean sheet hanya dalam 182 pertandingan La Liga. Foto: AFP/Oscar Del Pozo

Bek kanan: Lukas Klostermann

Lukas Klostermann adalah bek andalan RB Leipzig. Penampilannya yang konsisten, fleksibel, dan energetik membantu Leipzig menembus babak 16 besar Liga Champions.

Klostermann sendiri adalah salah satu pemain muda yang menonjol di Bundesliga pada dua musim terakhir. Musim ini, dia tampil pada 33 pertandingan di seluruh kompetisi dengan catatan dua gol dan dua assist.

Sebagai bek kanan, kelebihan utamanya terletak pada aspek bertahan. Ia juga termasuk versatile karena bisa main di seluruh area pertahanan, kecuali kiper.

Lukas Klostermann, bek RB Leipzig. Foto: twitter @RBLeipzig_EN

Bek tengah: Sergio Ramos

Sergio Ramos tidak boleh dilewatkan begitu saja dari daftar ini. Bek Real Madrid itu menjadi bagian penting dari kesuksesan skuat asuhan Zinedine Zidane di musim ini.

Terlebih bek asal Spanyol itu adalah bek Madrid abad ke-21 yang paling produktif di La Liga. Dia meraih gelar itu setelah berhasil mencetak lebih dari 10 gol dalam satu musim.

Real Madrid Sergio Ramos merayakan usai mencetak gol pertama mereka saat melawan Gefate di Stadion Alfredo Di Stefano, Madrid, Spanyol. Foto: Sergio Perez/REUTERS

Bek tengah: Marquinhos

Sebagai bek tengah Paris Saint-Germain, Marquinhos tak boleh diremehkan. Kemampuan mengoper dan keahliannya menjaga bola menjadi bagian penting dari usaha PSG menembus babak 16 besar Liga Champions.

Marquinhos selalu tampil membela PSG di Liga Champions musim ini. Berkat dia, PSG hanya kebobolan tiga gol di Liga Champions 2019/20.

Marquinhos vs Haaland di PSG vs Dortmund. Foto: UEFA Pool/Handout via REUTERS ATTENTION EDITORS

Bek kiri: Alphonso Davies

Bek muda Bayern Muenchen ini sangat layak masuk daftar best XI. Aksinya saat Bayern menghadapi Chelsea di Stamford Bridge pada Februari 2020 menjadi saksi kehebatannya.

Sebagai seorang full-back, Davies menunjukkan kepiawaiannya menyerang dan bertahan. Hasilnya, Chelsea takluk 3-0 dari Bayern.

Satu dari tiga gol Bayern berasal dari aksi Davies. Usai bekerja sama dengan Philippe Coutinho di sisi kiri, Davies berlari melewati dua pemain sekaligus. Dia lantas mengakhirinya lewat umpan yang disambut nyaman oleh Robert Lewandowski.

Di laga Chelsea itu, dia mencatatkan 2 umpan kunci, 6 dribel sukses, serta memenangi 8 dari 10 duel dengan pemain Chelsea.

Aksi Alphonso Davies saat Bayern Muenchen melawan Chelsea. Foto: Toby Melville/REUTERS

Pemain tengah: Kevin De Bruyne

Gelandang Manchester City ini adalah pemain tengah terbaik yang ada di Liga Champions. Buktinya bisa terlihat dari 37 gol yang tercipta berkat dia.

Ya, De Bruyne sudah mencetak 15 gol dan 22 assist di lintas ajang musim ini. Jumlah itu bisa bertambah mengingat Man City masih tampil di Liga Champions.

Kevin De Bruyne, pemain Manchester City. Foto: Peter Powell/Pool via REUTERS

Pemain tengah: Joshua Kimmich

Gelandang andalan Bayern ini rasanya layaknya masuk best XI Liga Champions. Dia punya akurasi operan kelas top yang sering kali berujung pada gol. Kemampuan ini ditambah dengan kerja keras tinggi membuatnya menjadi bagian penting dari Bayern di musim 2019/20.

Joshua Kimmich. Foto: AFP/Christof STACHE

Pemain tengah: Casemiro

Rasanya tek lengkap best XI tanpa gelandang Real Madrid ini. Casemiro adalah gelandang komplet yang menjadi andalan Zidane pada musim ini.

Sebagai gelandang bertahan, musim ini penggawa Brasil ini rata-rata melakukan 3,3 tekel dan 2,1 intersep per laga. Kalau urusan membantu serangan, ia sudah mencetak 4 gol dan tiga assist dengan rata-rata umpan sukses menyentuh 84,1 persen.

Casemiro merayakan gol yang dicetak di Bernabeu. Foto: Reuters

Penyerang sayap kanan: Lionel Messi

Tidak perlu heran kalau nama Lionel Messi ada di dalam daftar ini. Betul bahwa Barcelona sedang memble. Tetapi, Messi adalah penyelamat Blaugrana.

Di Liga Champions musim ini, Messi membantu Barcelona tembus fase grup. La Pulga terlibat dalam penciptaan lima dari total sembilan gol Barcelona.

Lionel Messi, pemain Barcelona. Foto: REUTERS/Miguel Vidal

Penyerang sayap kiri: Cristiano Ronaldo

Lagi-lagi nama yang sudah akrab masuk ke dalam daftar best XI. Melihat kiprah Cristiano Ronaldo rasanya dia layak ada di dalam jejeran para pemain ini. Apalagi, pemain Juventus ini adalah top skorer sepanjang masa Liga Champions.

Pemain Juventus Cristiano Ronaldo bereaksi selama pertandingan Serie A antara Cagliari vs Juventus di Sardegna Arena, Cagliari, Italia, (29/7). Foto: Alberto Lingria/REUTERS

Penyerang tengah: Robert Lewandowski

Oke, justru aneh kalau tidak ada nama Robert Lewandowski dalam daftar ini. Sebab, striker Bayern ini sudah mencetak 11 gol dari enam laga Liga Champions. Rasanya tak perlu penjelasan panjang soal ini.

That happy face. Foto: Christof STACHE / AFP / POOL

****

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.