Mencetak Hat-trick Adalah Hal Biasa Buat Cristiano Ronaldo

15 November 2019 6:47 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tenang, ada Cristiano Ronaldo. Foto: REUTERS/Pedro Nunes
zoom-in-whitePerbesar
Tenang, ada Cristiano Ronaldo. Foto: REUTERS/Pedro Nunes
ADVERTISEMENT
Cristiano Ronaldo membuktikan bahwa dirinya masih punya kualitas dan masih lapar mencetak gol. Ini dibuktikan dengan torehan hat-trick saat Timnas Portugal menghantam Lithuania 6-0 pada laga Kualifikasi Piala Eropa 2020, Jumat (15/11/2019) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
Tercatat, ini menjadi gol ke 98 Ronaldo dari 163 penampilan lintas ajang bersama Selecao das Quinas. Khusus menyoal torehan trigol, raihan di Algarve Stadium itu merupakan hat-trick kesembilan Ronaldo di tim nasional.
Bagi gelandang Portugal, Bruno Fernandes, melihat pemain berusia 34 tahun tersebut mencatatkan namanya di papan skor sebanyak tiga kali dalam satu laga adalah hal yang lumrah. Sudah biasa Ronaldo melakukannya, begitu kira-kira menurut Fernandes.
"Apa yang kami (Portugal) miliki saat ini adalah seorang Cristiano Ronaldo yang penuh motivasi, selalu memberikan yang terbaik. Dia mencetak tiga gol, yang merupakan hal biasa buatnya," kata Fernandes kepada RTP.
Fernandes benar menyoal seringnya Ronaldo menorehkan trigol. Jika ditotal, mantan pemain Manchester United itu sudah mencetak hat-trick sebanyak 55 kali bersama klub dan Timnas Portugal.
ADVERTISEMENT
Selain menambah catatan hat-trick, tiga lesakannya yang merobek gawang Lithuania bikin Ronaldo selalu sukses mencetak 30 gol atau lebih dalam 13 tahun terakhir. Akan tetapi, sederet catatan individu ini belum bisa bikin Portugal menggenggam tiket ke putaran final Piala Eropa 2020.
Kapten Portugal, Cristiano Ronaldo, merayakan gol. Foto: REUTERS/Pedro Nunes
Tambahan tiga poin ini, Portugal masih ada di posisi kedua klasemen Grup B dengan koleksi 14 poin. Skuat besutan Fernando Santos belum sepenuhnya aman karena cuma unggul satu angka atas Serbia yang di pertandingan lain mengalahkan Luksemburg 3-2.
Oleh karena itu, siapa yang menemani Ukraina ke putaran final Piala Eropa 2020 akan ditentukan di laga terakhir. Portugal bakal bertamu ke markas Luksemburg, sementara Serbia menjamu Ukraina pada Minggu (17/11) malam WIB.
ADVERTISEMENT
Dengan jeda istirahat yang tak terlalu panjang, Fernandes berharap Portugal, yang akan kembali dipimpin oleh Ronaldo, bisa menampilkan performa gemilang saat menghantam Lithuania ketika melawan Luksemburg.
"Kami akan mencoba mengalahkan Luksemburg dengan cara bermain yang sama, tapi kami hanya punya waktu kurang dari 72 jam untuk memulihkan kondisi. Jadi, mari kita lihat jalannya pertandingan nanti," pungkas Fernandes.