Mengenal Reinier Jesus, Bocah Ajaib Baru Real Madrid

Reinier Jesus. Foto: Instagram/@reinier.jesus

Uang sebesar 307 juta euro yang dikeluarkan Real Madrid pada awal musim belum membuat mereka puas. Ya, El Real sudah ancang-ancang untuk berbelanja pemain baru pada jendela transfer musim dingin ini.

Satu pemain mereka gaet; Reinier Jesus namanya. Tak tanggung-tanggung, Madrid merogoh kocek dan mengeluarkan 30 juta euro untuk memboyong gelandang serang milik Flamengo itu.

Madrid bakal merampungkan berkas transfer Reinier pada 19 Januari, saat sang pemain berulang tahun ke-18. Dengan begitu mereka tak akan terkena sanksi dari FIFA soal larangan transfer pemain di bawah umur.

Seperti Vinicius Junior, besar kemungkinan Reinier akan menimba ilmu lebih dulu di Castilla sebelum dipromosikan ke tim utama.

Vinicius Jr. saat diperkenalkan sebagai pemain baru Real Madrid. Foto: Susana Vera/Reuters

Reinier bak mutiara buat Flamengo. Dia berhasil mencetak 6 gol dan 2 assist dalam setengah musim setelah dipromosikan ke tim utama.

Klub berjuluk Rubro-Negro itu bahkan tak mengizinkan Reinier untuk bergabung dengan Tim Nasional Brazil di Piala Dunia U-17 November lalu. Alasannya, mereka membutuhkan bantuan Reinier untuk memenangi Liga Brasil dan juga Copa Libertadores. Dua kompetisi tersebut akhirnya berhasil mereka menangi.

Reinier Jesus. Foto: Instagram/@reinier.jesus

Secara karakteristik, cara main Reinier berbeda dengan pemuda Brasil milik Madrid lainnya, Vinicius dan Rodrygo. Dia cenderung mengandalkan visi ketimbang kecepatan. Dia bahkan digadang-gadang bakal jadi penerus gelandang legendaris Brasil, Kaka.

Rekan setim Reinier di Flamengo, Filipe Luis, juga tak segan untuk membandingkan dirinya dengan Kaka. Malah, bukan tak mungkin Reinier bakal tumbuh jadi pemain yang lebih hebat.

Menurut full-back yang sukses mempersembahkan 6 gelar buat Atletico Madrid itu, nilai plus Reinier adalah kemampuannya untuk mencetak gol.

"Saya ingat Kaka karena dia bermain dengan kepala menghadap ke atas (tanpa melihat bola), dan dia mematikan di area itu (tengah). Reinier bahkan lebih berkualitas daripada Kaka dengan kemampuannya mencetak gol," kata Luis kepada Marca.