Menpora Buka Suara soal Pihak yang Remehkan Timnas: Kita Harus Sabar

Menpora Zainudin Amali dalam sosialisasi Desain Besar Olahraga Nasional di Jawa Barat. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, turut buka suara soal Timnas Indonesia yang diremehkan di Piala AFF 2020. Ia meminta segenap pihak untuk sabar dan menahan diri.

Timnas Indonesia memang tak diunggulkan di Piala AFF tahun ini. Shin Tae-yong memilih pemain-pemain muda minim pengalaman untuk berlaga di kompetisi antarnegara Asia Tenggara itu.

Kendati demikian, Indonesia secara mengejutkan mampu tampil apik dan menembus partai puncak. Zainudin menilai para segenap tim sudah membuktikan keberhasilan mereka di Piala AFF.

''Saya harap seluruh masyarakat memberi dukungan dan doa kepada anak-anak kita yang sekarang sudah sampai final,'' kata Menpora Zainudin Amali kepada wartawan, Senin (27/12).

Zainudin juga menerangkan bahwa skuad muda saat ini juga dipersiapkan untuk SEA Games 2021 yang digelar Mei 2022 mendatang. Ia berharap, pengalaman di Piala AFF bisa menjadi modal berharga.

Pemain Timnas Indonesia Witan Sulaeman berselebrasi usai mencetak gol saat hadapi Singapura pada semifinal Piala AFF Suzuki di Stadion Nasional Singapura, Rabu (22/12). Foto: Yong Teck Lim/Getty Images

''Tim yang sekarang itu adalah yang kami persiapkan untuk SEA Games. Jadi, karena SEA Games itu ada batasan usia, maka yang dibawa ke Piala AFF itu yang muda. Mungkin itulah orang menganggap karena muda jadi kurang pengalaman. Tapi, mereka bisa membuktikan,'' terang Zainudin.

''Saya mohon dukungan supaya mereka bisa konsentrasi di Singapura dan memberikan yang terbaik. Itu yang saya harapkan. Kalau dilihat dari performa anak-anak, saya optimis mereka bisa menunjukkan permainan terbaik,'' pungkasnya.

Timnas Indonesia akan menantang Thailand di partai puncak Piala AFF 2020. Duel keduanya dihelat dalam format dua leg pada 29 Desember 2021 dan 1 Januari 2022.