Messi Dicerca, Messi Membela

30 Maret 2019 18:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ekspresi Lionel Messi usai Argentina tersingkir dari Piala Dunia 2018. Foto: Pilar Olivares/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Ekspresi Lionel Messi usai Argentina tersingkir dari Piala Dunia 2018. Foto: Pilar Olivares/Reuters
ADVERTISEMENT
Lionel Messi kembali jadi objek kritikan. Tentu saja bukan saat berseragam Barcelona--di mana ia rutin menyuguhkan permainan gemilangnya-- melainkan karena kontribusinya minimnya bersama Tim Nasional Argentina.
ADVERTISEMENT
Messi yang kembali membela 'Tim Tango' usai sembilan bulan absen, gagal menghadirkan kemenangan. Alih-alih demikian, Argentina justru keok 1-3 dari Venezuela dalam laga uji tanding pada Sabtu (23/3/2019).
Publik kian suuzan kepada Messi setelah ia absen mentas empat hari berselang. Memang, ia berdalih bahwa masalah paha yang jadi alasannya absen dalam duel yang berakhir dengan kemenangan 1-0 untuk Argentina itu.
Akan tetapi, Rabu waktu setempat, Messi telah menunjukkan batang hidungnya dan kembali berlatih bersama Barcelona. Itulah mengapa bertebaran asumsi bahwa Messi setengah hati membela Argentina, berbeda dengan yang diperlihatkannya saat membela Blaugrana.
"Saya sudah terbiasa dengan apa yang mereka katakan tentang saya, mereka selalu mengada-ada tentang saya. Hal itu tidak mengejutkan saya," kata Messi kepada Radio 94.7.
ADVERTISEMENT
Aksi Lionel Messi saat melawan Venezuela. Foto: REUTERS/Juan Medina
Messi menegaskan bahwa kabar negatif yang tersebar tidaklah benar. Ia memang mengalami cedera paha, bahkan sebelum tampil melawan Venezuela. Problem serua sebagaimana yang dialaminya pada Desember lalu.
"Yang benar adalah saya pergi ke jeda internasional dengan ketegangan yang aku alami sejak sebelum liburan musim dingin. Ini masalah pangkal paha yang rumit. Saya sekarang merasa lebih baik, tapi tetap harus berhati-hati."
"Saya ingin memenangi gelar dengan Argentina. Saya akan bermain di semua kompetisi penting."
Kritikan tak hanya datang dari khalayak saja. Bahkan, Diego Maradona sang legenda hidup sepak bola Argentina, sebelumnya pernah berkoar bahwa Messi tidak seharusnya ditunjuk lagi menjadi kapten La Albiceleste.
Awal Oktober lalu, Maradona melontarkan kritik lebih tajam setelah Argentina gagal total di Piala Dunia 2018 dengan memberikan saran kepada Messi untuk tak kembali mengenakan seragam Argentina bila ada panggilan.
ADVERTISEMENT
Lionel Messi mendapatkan perawatan medis saat berhadapan dengan Valencia. Foto: Reuters/Albert Gea
"Banyak orang mengatakan bahwa saya tidak boleh kembali (setelah Piala Dunia). Sampai-sampai, putra saya yang berusia 6 tahun (Thiago) bertanya kepada saya mengapa mereka menghujat saya di Argentina."
Di satu sisi, bukan perkara mudah bagi Messi untuk berpendar bersama Argentina. Alasannya, ya, karena mereka tak memiliki cukup pemain yang kompeten untuk menunjang performa La Pulga sebagaimana yang dilakukan Barcelona. Maka dari itu, jangan heran bahwa ia belum kunjung mempersembahkan satu titel pun untuk tim senior Argentina.
Rojo dan Messi merayakan gol. Foto: REUTERS/Henry Romero
Namun, eksistensi Messi bersama Argentina tampaknya masih akan bertahan, setidaknya hingga pentas Copa America yang akan dihelat Juni mendatang. Hal itu dipastikan setelah Lionel Scaloni merasa puas dengan penampilan Messi meski timnya kalah dari Venezuela akhir pekan lalu.
ADVERTISEMENT
"Dari penampilan di laga itu, saya rasa sudah jelas bahwa Messi akan tampil di Copa America,” tegas Scaloni sebagaimana dilansir BeIN Sports.