Mikel Arteta Bela Diri Usai Arsenal Gagal Menang Atas Slavia Praha

Mikel Arteta, pelatih Arsenal. Foto: Adrian Dennis/AFP

Arsenal besutan Mikel Arteta gagal mengalahkan Slavia Praha di leg pertama perempat final Liga Europa 2020/21, Jumat (9/4) dini hari WIB. Sempat unggul berkat gol Nicolas Pepe (86'), Tomas Holes membuyarkan kemenangan di depan mata The Gunners pada 90+4'.

Hasil di Stadion Emirates ini berarti kerugian buat Arsenal. Sebab, Slavia Praha cuma butuh hasil imbang di leg kedua guna mengamankan tiket ke semifinal Liga Europa musim ini.

Sebetulnya, Arsenal punya banyak peluang dalam laga ini, terbukti bahwa mereka melepas tak kurang dari 12 tembakan. Akan tetapi, mereka terlalu banyak memubazirkan kans mencetak gol tersebut.

"Pertandingan berada di bawah kendali. Kami mendapatkan gol yang kami inginkan, tetapi kami juga melewatkan beberapa peluang besar," kata Arteta kepada BT Sport, dikutip dari BBC.

Pertandingan antara Arsenal vs Slavia Prague di Emirates Stadium, London, Britain. Foto: Dylan Martinez/Reuters

Ya, Arsenal tercatat punya tiga peluang emas yang gagal menjadi gol. Itu adalah tendangan bebas Willian yang mengenai tiang (49'), tendangan chip Alexandre Lacazette yang bernasib serupa (62'), dan sepakan mengudara si bomber Prancis di depan gawang kosong Slavia Praha (66').

Selain itu, Mikel Arteta baru memutuskan pergantian pemain Arsenal sejak menit 73 hingga 88, termasuk momen memasukkan Pierre-Emerick Aubameyang dan Pepe. Itu dinilai telat, tetapi si pelatih asal Spanyol membela diri atas keputusannya tersebut.

"Kami tahu bahwa kami memiliki kemungkinan untuk mengubah banyak hal dengan lima pemain pengganti. Kami pikir itu adalah waktu yang tepat untuk mempersiapkan yang kami miliki. Itu saat yang tepat dan mereka memiliki dampak besar," tuturnya.

Dengan hasil ini, Arsenal juga meraih hasil nirkemenangan pasca-jeda internasional di Stadion Emirates. Beberapa hari sebelumnya, 'Meriam London' dihantam Liverpool 3-0 di lanjutan Liga Inggris.

***