Christian Eriksen

Mourinho Ungkap Alasan Tottenham Lepas Christian Eriksen ke Inter

1 Februari 2020 11:15 WIB
comment
60
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jose Mourinho memeluk Christian Eriksen usai laga melawan Olympiacos. Foto: Reuters/Eddie Keogh
zoom-in-whitePerbesar
Jose Mourinho memeluk Christian Eriksen usai laga melawan Olympiacos. Foto: Reuters/Eddie Keogh
ADVERTISEMENT
Jose Mourinho angkat suara soal transfer Christian Eriksen dari Tottenham Hotspur ke Inter Milan. Sang juru taktik menyebut bahwa Eriksen memang sudah menunjukkan keinginan pergi saat dirinya datang ke klub asal London itu.
ADVERTISEMENT
Eriksen yang masa kontraknya di Tottenham harusnya habis Juni mendatang, dipinang Inter dengan mahar 17 juta poundsterling pekan lalu. Tidak bertemunya kata sepakat soal kontrak baru adalah hal lain di kepergian pemain asal Denmark itu.
"Sudah sejak lama kami tahu, tapi kami tidak membukanya ke publik dengan dasar kesepakatan moril dengan Eriksen. Dari hari pertama saya datang, dia sudah mengatakan tidak akan mengambil kontrak baru," kata Mourinho dilansir Goal.
"Jadi saya dan Daniel Levy mencoba mengatur situasi. Bagi saya, penting untuk memiliki pemain yang sudah tak punya motivasi, tapi masih mampu menunjukkan profesional dan respek kepada tim serta tetap memberi yang terbaik," jelasnya.
Christian Eriksen sudah malas bertahan di Tottenham. Foto: Reuters/Carl Recine
Dengan dasar keputusan Eriksen yang sudah menyatakan ingin pergi, Mourinho lantas membangun Tottenham tanpa hadirnya sosok 27 tahun tersebut. Itulah alasan mengapa Eriksen jarang mendapat tempat sejak Mourinho datang.
ADVERTISEMENT
Dari 14 penampilan lintas ajang di bawah arahan Mourinho, Eriksen hanya tampil 8 kali sebagai starter. Bagi Mourinho, penting bagi timnya terbiasa bermain tanpa kehadiran Eriksen yang akhirnya benar-benar meninggalkan Tottenham Hotspur Stadium.
"Saya berusaha membujuk Toby Alderweireld untuk menandatangani kontrak baru ketika dia bilang tak punya keraguan apa pun. Tapi, Eriksen mengatakan kepada saya tak ada jalan lagi. Sejak saat itu, saya mencoba membangun tim tanpa dirinya," ujar Mourinho.
"Itulah alasan mengapa saya tidak banyak memainkan dia. Tapi, di waktu yang sama dia tetap profesional dan punya respek kepada tim ini. Sampai hari terakhir dia berusaha menolong teman-temannya dan menjadi sosok positif di ruang ganti," tuturnya.
Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho. Foto: REUTERS/Dylan Martinez
Setelah melepas Eriksen, Tottenham langsung bergerak cepat dengan mendatangkan Steven Bergwijn dari PSV Eindhoven. Pemain berusia 21 tahun itu diikat kontrak hingga 2025 mendatang.
ADVERTISEMENT
"Klub telah melakukan hal bagus dengan memanfaatkan biaya transfer Eriksen untuk membeli pemain berusia 21 tahun seperti Bergwijn. Jadi saya pikir klub telah melakukan langkah yang fantastis," pungkas Mourinho.
-----
Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League. Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo, buruan daftar di sini. Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersi original.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten