Mulai 2023, Piala Dunia Wanita Diikuti 32 Peserta

Amerika Serikat juara Piala Dunia Wanita 2019. Foto: REUTERS/Bernadett Szabo

Terhitung mulai edisi 2023 mendatang Piala Dunia Wanita akan mengalami penambahan jumlah peserta. Jika pada gelaran 2019 lalu ada 24 negara yang ikut ambil bagian, empat tahun mendatang jumlah peserta bakal bertambah menjadi 32. Pengumuman ini disampaikan oleh FIFA pada Kamis (1/8/2019) dini hari WIB.

Sejak pertama kali digelar pada 1991 Piala Dunia Wanita memang selalu mengalami penambahan jumlah peserta. Awalnya hanya ada 12 negara yang ikut ambil bagian dan pada 1999 jumlah peserta bertambah menjadi 16. Format turnamen dengan 16 peserta itu bertahan sampai 2015 ketika jumlah peserta ditambah lagi menjadi 24.

Kini, FIFA telah memutuskan bahwa pada edisi 2023 mendatang, alias Piala Dunia Wanita yang kesembilan, akan ada 32 negara yang ambil bagian. Dengan demikian, jumlah peserta Piala Dunia Wanita akan sama dengan jumlah peserta Piala Dunia Pria.

Timnas Prancis mengangkat trofi Piala Dunia 2018 Foto: Kai Pfaffenbach/REUTERS

"Dewan FIFA sudah menyetujui proposal penambahan jumlah peserta Piala Dunia Wanita dari 24 menjadi 32, berlaku mulai turnamen berikutnya pada 2023," tulis FIFA dalam pernyataan resminya.

Dengan penambahan jumlah peserta ini, FIFA pun membuka kembali bursa pencalonan tuan rumah. Tadinya pengajuan diri menjadi tuan rumah ditutup pada April 2019 tetapi kini pengajuan itu dibuka kembali sampai Desember 2019. Hal ini dilakukan karena syarat-syarat untuk menjadi tuan rumah pun telah berubah.

Sejauh ini, sudah ada sembilan negara yang mengajukan diri, yaitu Argentina, Australia, Bolivia, Brasil, Kolombia, Jepang, Selandia Baru, Afrika Selatan, dan Korea Selatan. Rencananya, FIFA akan mengumumkan siapa yang akan menjadi tuan rumah pada Maret 2020 mendatang.

"Setelah menilik dokumen terkait pengembangan ini, badan pembuat kebijakan di FIFA memutuskan untuk mengadopsi format 32 peserta dan, sebagai konsekuensinya, memperbarui syarat-syarat menjadi tuan rumah serta tenggat pengajuan diri untuk 2023," jelas FIFA.

Penyerang tim nasional sepak bola wanita Amerika Serikat, Megan Rapinoe, mencium trofi saat merayakan kemenangan setelah menjuarai Piala Dunia FIFA 2019, di City Hall, New York, Rabu (10/7). Foto: REUTERS

Keputusan FIFA untuk menambah jumlah peserta Piala Dunia Wanita ini sendiri didasari oleh beberapa pertimbangan, salah satunya kesuksesan penyelenggaraan turnamen edisi 2019 di Prancis lalu.

"Kesuksesan penyelenggaraan Piala Dunia Wanita tahun ini di Prancis menunjukkan bahwa sudah saatnya kami memanfaatkan momentum yang ada untuk terus mengembangkan persepakbolaan wanita," kata Presiden FIFA, Gianni Infantino, seperti dilansir Reuters.

"Ekspansi ini punya arti lebih dari sekadar menambah delapan peserta ke dalam turnamen. Lebih dari itu, lusinan asosiasi anggota akan mengorganisasi program sepak bola wanita mereka karena ada kesempatan besar untuk lolos ke Piala Dunia," tambahnya.