Nekat Pulang Kampung, Luka Jovic Kena Semprot Perdana Menteri Serbia

19 Maret 2020 21:23 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Luka Jovic merayakan gol pertamanya untuk Real Madrid. Foto: AFP/Oscar Del Pozo
zoom-in-whitePerbesar
Luka Jovic merayakan gol pertamanya untuk Real Madrid. Foto: AFP/Oscar Del Pozo
ADVERTISEMENT
Striker Real Madrid, Luka Jovic, kena damprat Perdana Menteri Serbia, Ana Brnabic. Itu dipicu dari keputusannya untuk mudik ke Serbia di tengah merebaknya virus corona.
ADVERTISEMENT
"Kami telah melihat contoh-contoh negatif dari bintang-bintang sepak bola kami yang dibayar jutaan dan mengabaikan wajib mengarantina diri setelah kembali ke rumah," kata Brnabic dilansir Marca.
Brnabic menyentil bahwa seorang publik figur sudah semestinya mengambil langkah bijak. Terlebih dalam kasus virus corona yang sudah menjadi pandemi ini.
Ana Brnabic, perdana menteri Serbia. Foto: Reuters
Kekhawatiran Brnabic itu punya dasar yang kuat. Perlu diingat bahwa kasus virus corona di Spanyol relatif tinggi.
Worldometer mencatat jumlah kasus virus corona sudah sampai di angka 17.147 dan 767 pasien di antaranya meninggal dunia. Nah, sebagian besar kasus ini terjadi di Madrid yang notabene merupakan pusat kota pemerintahan di Spanyol.
Salah satu atlet tim basket Real Madrid, Trey Thompkins, juga telah positif mengidap virus yang menyerang saluran pernapasan ini. Imbasnya, pemain-pemain dari tim basket dan tim sepak bola Los Blancos harus menjalani masa karantina selama dua pekan.
Luka Jovic jadi tumpuan Real Madrid setelah Karim Benzema dipastikan absen. Foto: AFP/Oscar Del Pozo
Rekan setim Luka Jovic, Eden Hazard, pun mesti mengurungkan niatnya untuk pulang kampung ke Belgia gara-gara corona. Dilansir Mundo Deportivo, penyerang sayap Real Madrid itu terpaksa tetap di Kota Madrid karena tingginya angka virus corona di Spanyol.
ADVERTISEMENT