news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

N'Golo Kante di Piala Super Eropa: Gemilang walau Timnya Kalah

15 Agustus 2019 11:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
N'Golo Kante di laga Chelsea melawan Liverpool. Foto: REUTERS/Kemal Aslan
zoom-in-whitePerbesar
N'Golo Kante di laga Chelsea melawan Liverpool. Foto: REUTERS/Kemal Aslan
ADVERTISEMENT
Tak ada gelar juara Piala Super Eropa 2019 yang dibawa pulang Chelsea. Mereka kembali ke London dengan cerita kekalahan 4-5 dari Liverpool di babak adu penalti.
ADVERTISEMENT
Siapa pula yang mau merespons kekalahan dengan keceriaan? Tapi, bukan berarti N'Golo Kante tak bisa pulang sambil tersenyum. Bukan berarti Frank Lampard tidak bakal menepuk-nepuk pundak anak didiknya yang bertanding di balik bayang-bayang cedera itu.
Lupakan saja performa 17 menit di Old Trafford yang tak efektif akhir pekan lalu itu. Yang turun gelanggang di Vodafone Arena, Istanbul, pada Kamis (15/8/2019) ini adalah Kante yang kita kenal. Kante yang mungil, tapi bisa menggebrak di sepanjang laga. Tak tanggung-tanggung, 120 menit. Ia menggila selama dua jam penuh di lini tengah The Blues.
Kante ada di mana-mana. Namun ia bukan tipe pemain yang ada di mana-mana tanpa berbuat apa-apa. Permainan sengit Liverpool diresponsnya dengan perlawanan yang tak kalah sengit. Mata ganti mata, pressing ganti pressing.
ADVERTISEMENT
Kante memang bukan pemain Chelsea yang paling banyak melakukan tekel di laga ini. Di sepanjang pertandingan ia 'cuma' membuat empat upaya tekel, dengan tiga di antaranya tercatat sebagai tekel sukses.
Namun, Kante punya peran besar sebagai motor serangan Chelsea. Gelandang asal Prancis itu membuat empat umpan kunci di sepanjang laga. Jumlah ini terbanyak kedua di antara seluruh penggawa Chelsea.
Kualitas Kante sebagai motor serangan juga tampak dari aksi dribelnya. Dengan keseimbangan dan ketenangannya, Kante membuka ruang bagi kawan-kawannya untuk membangun serangan. Delapan dribel yang dibuatnya. Angka itu menjadi yang tertinggi di antara seluruh pemain kedua tim.
Manajer Chelsea Frank Lampard pada pertandingan Piala Super Eropa di Vodafone Arena, Istanbul, Turki. Foto: REUTERS / Murat Sezer
Performa demikian tidak mungkin luput dari sanjungan Frank Lampard. Pelatih merangkap legenda hidup Chelsea itu percaya Kante lagi-lagi membuktikan seberharga apa ia buat Chelsea.
ADVERTISEMENT
"Pergelangan kakinya masih bengkak pada Selasa malam (waktu Istanbul). Ia juga belum mengikuti banyak sesi latihan. Tapi, ia tetap ingin bermain dan mampu bertahan selama 120 menit," ucap Lampard, dikutip dari laman resmi UEFA.
"Karakternya luar biasa. Ia tidak pernah menyerah untuk terus bermain. Ia dikenal rendah hati dalam kehidupan sehari-harinya. Namun, ia seperti mesin di atas lapangan," kata Lampard.