Olimpiade 2020: Momen Haru Striker Prancis Minta Maaf saat Bobol Gawang Meksiko

22 Juli 2021 20:26 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Meksiko Sebastian Cordova duel dengan pemain Prancis Teji Savanier saat pertandingan Olimpiade Tokyo 2020 di Stadion Tokyo, Jepang. Foto: Edgar Su/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Meksiko Sebastian Cordova duel dengan pemain Prancis Teji Savanier saat pertandingan Olimpiade Tokyo 2020 di Stadion Tokyo, Jepang. Foto: Edgar Su/Reuters
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ada momen mengharukan dalam laga pembuka Grup A sepak bola putra Olimpiade Tokyo 2020 antara Meksiko vs Prancis, Kamis (22/7) sore WIB. Striker Prancis, Andre-Pierre Gignac, minta maaf usai mencetak gol ke gawang Meksiko.
ADVERTISEMENT
Andre-Pierre Gignac membobol gawang Meksiko pada menit 67. Ia mencatat nama di papan skor lewat titik putih. Sepakan Gignac mengarah ke pojok gawang, sehingga tak dapat digapai kiper Meksiko.
Alih-alih merayakan gol, Gignac malah menampilkan gestur meminta maaf seusai membobol gawang Meksiko. Lantas, mengapa hal itu ia lakukan?
Rupanya, Andre-Pierre Gignac adalah pemain yang lekat dengan sepak bola Meksiko. Setelah meninggalkan Olympique Marseille di tahun 2015, ia melanjutkan kariernya di Liga Meksiko bersama Tigres UANL.
Tak sekadar pindah, karier Gignac malah lebih cemerlang di Meksiko. Ia membawa timnya menjuarai liga empat kali dan sekali gelar Liga Champions CONCACAF. Ia juga merupakan top skor sepanjang masa klub dengan koleksi 149 gol dari 261 penampilan lintas ajang.
ADVERTISEMENT
Berkat capaian tersebut, Andre-Pierre Gignac kini sudah menjadi ikon sepak bola Meksiko. Bahkan, nama belakangnya, 'Ginac', dipakai orang-orang Meksiko untuk menamai anak-anak mereka.
''Gignac telah menghabiskan enam tahun terakhir di Meksiko bersama Tigres UANL. Ia merupakan pencetak gol terbanyak dalam rekor klub,'' tulis laporan Sport Bible.
''Dia telah menjadi ikon sepak bola Meksiko. Banyak anak-anak di negara itu dinamai Gignac karena popularitasnya yang sangat luar biasa,'' lanjut mereka.
Adapun, gol yang dicetak Andre-Pierre Gignac tak berarti banyak untuk Timnas Prancis. Di akhir laga, Meksiko berhasil menang telak dengan skor 4-1.
---