Pandemi COVID-19, Guntur Triaji Legawa jika Gajinya Dipotong Tira-Persikabo

Guntur Triaji memaklumi kebijakan pembayaran gaji dari PSSI. Foto: Instagram @gunturtriaji

Gelandang Tira-Persikabo, Guntur Triaji, mengaku legawa jika klubnya mengikuti kebijakan terkini yang ditetapkan PSSI.

Kebijakan tersebut mengizinkan klub-klub Liga 1 2020 membayar maksimal 25 persen dari total gaji sampai Juni 2020. Kebijakan ini menyusul penundaan Liga 1 2020 akibat virus corona.

"Saya pribadi menerima dan legowo. Tidak apa-apa gaji enggak dibayarkan full karena ini 'kan situasinya yang mendesak," kata Guntur kepada kumparanBOLA.

Guntur paham bahwa situasi demikian tak cuma terjadi di Indonesia. Beberapa klub top Eropa bahkan turut melakukan hal serupa, salah satunya adalah Barcelona.

Klub yang diperkuat Lionel Messi tersebut bakal memangkas 70 persen gaji para pemain. Sejumlah klub La Liga lain, seperti Atletico Madrid dan Espanyol, juga akan menerapkannya.

Pemain PS Tira-Persikabo, Guntur Triaji, dalam sesi jumpa pers sebelum laga menghadapi Semen Padang. Foto: Dok. Media Tira-Persikabo

Klub-klub itu melakukan pemotongan gaji lantaran keuangan yang tersendat setelah kompetisi ditunda. Tak ada pemasukan dari tiket penonton atau lini bisnis lain.

Tira-Persikabo tak jauh berbeda. Begitu pula klub-klub Liga 1 lainnya. Oleh karena itu, Guntur berharap agar pandemi corona bisa segera berakhir.

"Kita sama-sama berdoa saja supaya pandemi COVID-19 ini bisa segera teratasi. Jadi semuanya kembali berjalan normal," papar pemilik nomor punggung sepuluh tersebut.

Pihak Tira-Persikabo sendiri sejauh ini belum mengumumkan apakah akan memangkas gaji. Info terakhir mereka sepakat dengan kebijakan tersebut, tetapi mesti melakukan diskusi terlebih dahulu.