Pelatih Bali United Harap Vaksin Jadi Solusi untuk Bergulirnya Kembali Liga 1

18 Januari 2021 10:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra 'Teco',  saat menghadiri jumpa pers usai jumpa Barito Putera. Foto: Dok. Media Bali United
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra 'Teco', saat menghadiri jumpa pers usai jumpa Barito Putera. Foto: Dok. Media Bali United
ADVERTISEMENT
Pelatih Bali United, Stefano Teco Cugurra, berharap pemberian vaksin yang sudah dilakukan di Indonesia menjadi awal yang baik untuk kompetisi Liga 1. Eks pelatih Persija itu berharap kompetisi bisa kembali berjalan dengan dimulainya pemberian vaksin yang tengah digencarkan oleh pemerintah.
ADVERTISEMENT
"Semoga vaksin itu benar menjadi solusi buat masalah situasi saat ini. Mudah-mudahan bukan hanya untuk sepak bola, tapi untuk semua hidup masyarakat agar lebih aman," ujar Teco dilansir situs resmi Bali United.
Namun, pelatih asal Brasil itu juga tetap menekankan pentingnya protokol kesehatan yang ketat. Dia mencontohkan adanya beberapa kompetisi sepak bola di negara lain yang tetap digelar meski belum diberikan vaksin.
Ilustrasi vaksin corona. Foto: Shutterstock
"Tapi beberapa negara selain Indonesia, kompetisi sudah berjalan tanpa adanya vaksin. Mereka menerapkan protokol kesehatan yang bagus. Jika Indonesia bisa menerima vaksin yang bagus, tentu kompetisi bisa berjalan kembali dengan protokol kesehatan yang baik," ucap Teco.
Ya, pemberian vaksin di Indonesia memang sudah dimulai pada Rabu (13/1) lalu. Presiden Jokowi akhirnya menjadi orang pertama di Indonesia yang divaksin corona. Jokowi disuntik vaksin corona Sinovac di Istana Merdeka bersama sejumlah tokoh dan perwakilan unsur masyarakat.
ADVERTISEMENT
Nah, kehadiran vaksin ini diharapkan menjadi titik cerah bergulirnya kembali kompetisi sepak bola Indonesia. Kabarnya, PT LIB selaku operator juga sudah mengajukan permintaan 5 ribu paket vaksin yang akan dibagikan kepada peserta Liga 1.
=====
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona