Pelatih Brentford Bangga Kalahkan Man City: Si Miskin Hajar si Kaya
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dua gol kemenangan Brentford dilesakkan oleh Toney pada menit ke-16 dan 90+8. Sedangkan, gol semata wayang Man City dicetak Phil Foden di menit 45+1.
Frank menyebut bahwa ini adalah salah satu kemenangan paling memuaskan setelah kemenangan 2-0 atas Swansea City di play-off EFL Championship 2021, yang membawa mereka ke Premier League. Pelatih asal Denmark itu menyinggung perbedaan finansial Brentford dengan Man City.
“Salah satu kemenangan paling memuaskan yang kami miliki, saya pikir final play-off akan selalu menjadi satu-satunya karena membawa kami ke tanah yang dijanjikan [Premier League]. Tapi, tentu saja, itu ada di sana," katanya usai laga, dikutip dari BBC.
Brentford bukanlah tim yang bergantung pada pemilik kaya raya. Menurut rangkuman yang dibuat Sport Bible, pemilik Brentford, Matthew Benham, adalah yang paling 'miskin' dibanding pemilik klub Premier League lain di musim ini, dengan kekayaan bersih hanya 3 juta pounds (sekitar Rp 54,9 miliar).
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, pemilik Man City, Sheikh Mansour, disebut memiliki kekayaan bersih 22,9 miliar pounds (sekitar Rp 419,5 triliun). Ia menjadi pemilik klub terkaya kedua setelah pemilik Newcastle United.
"Dari sudut pandang saya, [kemenangan] ini layak jika Anda melihat peluangnya. Saya sangat bangga. Kami juga kehilangan empat starter kami. Performa yang luar biasa," tegas Frank.
Sepanjang laga tadi, Man City sebenarnya lebih mendominasi jalannya penguasaan bola. Namun, Brentford juga bisa mengancam dengan serangan balik, seperti halnya saat mencetak gol kedua.
Berkat hasil ini, Man City gagal menyalip Arsenal yang berada di pucuk klasemen. Pasukan Pep Guardiola tertahan di posisi runner-up dengan koleksi 32 poin.
Sedangkan, tiga poin yang direngkuh Brentford membawa tim ini naik level ke peringkat 10. Pasukan Thomas Frank kini mengoleksi 19 angka.
ADVERTISEMENT