Pelatih Eibar: Messi Keparat Itu Tak Perlu Absen untuk Beristirahat

21 Februari 2020 15:28 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi Messi di laga vs Getafe. Foto: AFP/Lluis Gene
zoom-in-whitePerbesar
Aksi Messi di laga vs Getafe. Foto: AFP/Lluis Gene
ADVERTISEMENT
Ada desas-desus bahwa Lionel Messi bakal diberi libur saat Barcelona menghadapi Eibar di lanjutan La Liga, Sabtu (22/2/2020) malam WIB. Namun, pelatih Eibar, Jose Luis Mendilibar, tidak percaya.
ADVERTISEMENT
Rabu (26/2) dini hari WIB mendatang, Barcelona akan menjalani partai 16 besar Liga Champions kontra Napoli. Lalu, pada Senin (2/3) pekan depan, Blaugrana bakal bentrok dengan Real Madrid dalam El Clasico.
Dua laga berat itulah yang menjadi dasar di balik rumor hari libur untuk Messi. tadi Akan tetapi, Mendilibar menyebut bahwa pemain asal Argentina itu tidak perlu absen dalam sebuah pertandingan untuk beristirahat.
Pelatih Eibar, Jose Luis Mendilibar. Foto: AFP/Gabriel Bouys
"Kupikir tidak. Si keparat itu justru beristirahat saat sedang bermain. Dia tahu kapan harus berpartisipasi, kapan harus beristirahat. Kalau diberi hari libur, dia malah stres dan jadi capek sendiri," kata Mendilibar, dilansir Marca.
Jika Mendilibar meragukan kredibilitas rumor tersebut, wajar. Pasalnya, dia pernah punya pengalaman buruk saat Messi dikabarkan bakal absen dalam sebuah pertandingan.
ADVERTISEMENT
Saat masih menangani Osasuna, Mendilibar mendapati berita bahwa Messi akan absen karena demam. Akan tetapi, kenyataannya La Pulga tetap bermain dan bahkan mencetak gol.
"Sekali waktu saat bersama Osasuna, kami pernah menghadapi laga Copa del Rey di Camp Nou. Pagi harinya, muncul kabar bahwa Messi tidak akan bermain karena dia sedang demam dan mengalami masalah pada perutnya," kenang Mendilibar.
Lionel Messi melet-melet. Foto: AFP/Lluis Gene
"Setelah makan, dia disertakan di dalam skuat dan duduk di bangku cadangan. Kami tertinggal 0-2 dan tiba-tiba aku melihat dia melakukan pemanasan. Setelah itu dia masuk, mencetak dua gol, dan kami kalah 0-4," tambahnya.
Bagi Barcelona sendiri, mencadangkan Messi memang riskan. Sebab, pemain 32 tahun itu saat ini merupakan pencetak sekaligus penyedia gol terbaik di dalam tim.
ADVERTISEMENT
Dari 19 pertandingan La Liga, Messi sudah mencetak 14 gol dan 12 assist. Jika Barcelona ingin terus menjaga jarak dengan Real Madrid di puncak klasemen, memberi hari libur untuk Messi jelas bakal berisiko.