Pelatih Persebaya: Kami Bisa Menang Atas Persipura

29 Mei 2018 14:24 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Persebaya Surabaya vs Arema FC (Foto: Dok. Persebaya)
zoom-in-whitePerbesar
Persebaya Surabaya vs Arema FC (Foto: Dok. Persebaya)
ADVERTISEMENT
Ada kepercayaan diri yang besar dari Persebaya Surabaya saat akan menjamu Persipura Jayapura pada pekan ke-11 Go-Jek Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo, Selasa (29/5/2018) pukul 20:30 WIB.
ADVERTISEMENT
Persebaya sendiri sedang dalam posisi yang terhimpit di klasemen sementara. Klub 'Bajul Ijo' itu berada di peringkat ke-11 dengan koleksi 13 poin hasil dari tiga kemenangan, empat kali imbang, dan tiga kekalahan.
Pasukan Alfredo Vera itu mengakhiri lima laga teraktualnya dengan tiga maksimal. Mereka cuma meraih satu kemenangan, tiga imbang, dan satu kali kalah selama periode tersebut. Satu catatan yang mesti diperbaiki tentunya.
Hal itu tidak sertamerta mengusik rasa optimistis Vera. Dalam konferensi pers jelang pertandingan pelatih kelahiran Argentina itu tetap yakin bahwa skuatnya bisa mengemas tiga poin.
"Tidak ada pertandingan yang mudah saat lawan Persipura. Mereka punya pengalaman kendati musim ini diisi oleh banyak pemain muda. Mereka tim kuat, sekarang ada diperingkat atas. Kami juga demikian dan saya pikir kami bisa menang," ucap pelatih berusia 45 tahun itu.
ADVERTISEMENT
"Tim dalam keadaan baik, tetapi untuk kondisi David (da Silva) saya belum tahu. Yang pasti dia tidak main. Kami memiliki Ricky (Kayame) dan (Rishadi) Fauzi untuk menggantikannya," lanjutnya.
Melihat rekam jejak, Persipura sendiri sedang terseok-seok. Itu terlihat dari tiga kekalahan dalam lima pertandingan teraktual mereka --dari Persija Jakarta 0-2, Persib Bandung 0-2, dan Arema FC 1-3-.
Memang, Persipura berhasil menjalani semua pertandingan kandang musim ini dengan sempurna: nirkekalahan. Akan tetapi, tidak demikian dengan laga tandang yang selalu berakhir tragis. Tim besutan Peter Butler itu belum pernah mencicipi kemenangan dalam partai kandang yang telah dilewati musim ini. Satu polemik yang mesti diakhiri sesegera mungkin.
Hal tersebut tidak lantas membuat Butler memutar otak untuk mengubah gaya bermain skuatnya. Dia tetap teguh pada taktik dan strategi yang telah diraciknya. Yakni, bermain agresif dan terbuka. Sebab, Butler berkeinginan Persipura dapat mendominasi di setiap pertandingan. Tidak peduli apakah itu bermain di kandang sendiri ataupun lawan.
ADVERTISEMENT
"Saya bukan pelatih yang suka bermain parkir bus, tetapi saya suka bermain ofensif dan saya tidak mau mengubah cara bermain seperti itu. Kami mau selalu mendominasi pertandingan. Toh, saat kalah dari Persib dan Persija, kami sebenarnya tetap mendominasi pertandinga," ucap Butler.
Nah, yang jadi pertanyaan kini, mampukah Persipura mengakhiri paceklik kemenangan di markas lawan dengan bermain agresif? Pasalnya, sampai saat ini Persipura baru mengemas dua poin tandang.