Pemegang Hak Siar Berharap Jadwal Liga 1 Tidak Berubah-ubah

Pemain Persib Bandung Zalnando (kiri) berebut bola dengan pemain Perseru Badak Lampung pada laga lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung. Foto: ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

Elang Mahkota Teknologi alias Emtek resmi mengikat kerja sama dengan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) untuk menyiarkan Liga 1 2020. Setelah kesepakatan tersebut terjalin, kedua pihak mendeklarasikannya di Gedung Emtek, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (12/2/2020).

Direktur Utama Emtek, Harsiwi Achmad, mengatakan bahwa kerja sama ini diharapkan akan menambah animo penikmat sepak bola untuk menyaksikan melalui layar kaca televisi. Pasalnya, berkaca pada penyelenggaraan Liga 1 tahun lalu, ada penurunan angka penonton.

"Memang musim lalu (2019, red) ada penurunan data penonton dibandingkan musim sebelumnya. Jika di 2018 itu audience share-nya ada di angka 17,8 persen, maka di tahun lalu ada di angka 15,8 audience share," kata Harsiwi.

Penurunan tersebut, kata Harisiwi, disebabkan oleh sejumlah faktor. Salah satunya, menurut dia, Liga 1 tahun lalu bertepatan dengan pemilihan umum kepala daerah hingga pemilihan presiden dan wakil presiden.

Pertandingan lanjutan Liga 1 PSIS Semarang melawan Bhayangkara FC di Stadion Moch. Soebroto, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (21/12). Foto: ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha

Imbas dari pemilihan umum tersebut, sejumah pertandingan di berbagai daerah otomatis terhenti. Pasalnya, pihak keamanan tak memberikan izin keramaian untuk menggelar pertandingan.

Alhasil, pertandingan kemudian ditunda dan menimbulkan efek domino. Pemegang hak siar yang mestinya sudah menetapkan waktu dan jam penayangan terpaksa batal menyiarkan pertandingan.

"Enggak itu saja. Jika kita me-review kembali, di laga-laga awal musim, klub yang berlabel besar --ya, dalam tanda petik-- 'kan sering mengalami kekalahan. Jadi itu sedikitnya memengaruhi."

''Jadi, penonton sepak bola televisi ini sangat dinamis sekali, ya. Kalau tim kesayangan mereka kalah, ya, minat atau animonya menurun. Jadi, kami memaklumi juga," kata Harsiwi.

Agar kejadian serupa tak terulang, Emtek dan PT LIB akan berupaya untuk meningkatkan kualitas kompetisi. Dari perjanjian kerja sama, Harsiwi mengungkapkan bahwa PT LIB telah memberikan garansi tak akan ada perubahan jadwal.

"Dari kesepakatan awal, kami sudah diberikan draf jadwal pertandingan, kemudian diundang oleh PT LIB untuk berkolaborasi dengan pihak keamanan, di mana di sini adalah kepolisian, ya, untuk sama-sama membicarakan soal jadwal pertandingan," katanya.