Perisic Cuma Butuh Beberapa Jam untuk Terima Pinangan Bayern

Ivan Perisic resmi bergabung dengan Bayern Muenchen. Foto: Dok. Bayern Muenchen

Bagi pemain yang pernah merumput di Bundesliga, Bayern Muenchen adalah salah satu puncak karier. Itulah alasan Ivan Perisic menerima pinangan Die Roten, Selasa (13/8/2019) lalu.

Ya, walaupun Perisic sempat berkarier dengan sejumlah klub Jerman, Bayern masih menjadi alpa dalam kariernya. Dia cuma tercatat berseragam Borussia Dortmund serta Wolfsburg sebelum berlabuh di Inter Milan pada musim panas 2015.

Akhirnya kesempatan menghampiri Perisic setelah menghabiskan empat tahun dengan I Nerazzurri. Dia menjadi target cadangan Bayern setelah incaran utamanya, Leroy Sane, mengalami cedera parah.

Perisic tak mempermasalahkan statusnya yang sekadar menjadi opsi kedua. Karena sang peminat adalah Bayern, tim tersukses di Bundesliga sekaligus kampiun tujuh edisi terakhir.

"Transfer terjadi secara cepat. Semua mengetahui apa yang terjadi dengan Sane dan saya berharap agar dia segera pulih," tutur Ivan Perisic, dikutip dari Goal.

"Ketika Bayern memanggil, saya hanya membutuhkan beberapa jam untuk mengambil keputusan bersama keluarga. Anda tak bisa menolak panggilan tim seperti Bayern," ujarnya.

Bersama Bayern, Perisic memang bisa memenuhi impiannya membela tim nomor satu di sebuah kompetisi. Namun, konsekuensinya juga berat. Sangat mungkin winger Timnas Kroasia itu tak lagi menjadi protagonis utama seperti di Inter Milan.

Alasannya, persaingan di sisi tepi Bayern sungguh ketat. Selain Perisic, pelatih Niko Kovac masih memiliki Kingsley Coman, Serge Gnabry, serta Thomas Mueller.

Lagi-lagi Perisic tak merasa keberatan menjadi bagian dari rotasi di posisi sayap. Toh, kesempatan mentas bakal cukup banyak lantaran Bayern mengarungi tiga ajang untuk musim 2019/20.

"Saya datang ke sini untuk menjadi bagian dari tim dan bermain. Ada banyak pertandingan dan pemain tak bisa turun di semua laga," ucap Perisic.

Selebrasi Ivan Perisic bersama Ante Rebic. Foto: Reuters/Maxim Shemetov

"Maka, tim membutuhkan semua pemain. Ya, minimal 17 atau 18 pemain apabila Anda ingin berada di puncak. Karena bisa saja ada cedera," ujarnya.

Benar kata Ivan Perisic. Lihat saja apa yang terjadi kepada Coman. Pemain Prancis ini sempat menghabiskan 120 hari di ruang perawatan karena lima jenis cedera berbeda.

Sementara, Perisic tercatat tak pernah menderita cedera musim lalu. Terakhir kali dia mengalami masalah kebugaran pada musim 2017/18, itu pun cuma berdurasi 11 hari.